Juni 6, 2025 0 Comments

8 Langkah Menghitung Biaya Dak Rumah Beton dan Bondek

Merencanakan pembangunan atau renovasi rumah bertingkat? Salah satu komponen penting yang wajib diperhitungkan adalah biaya dak rumah, terutama jika Anda memilih dak beton, bondek, atau keraton.

Artikel ini akan membahas 8 langkah menghitung biaya dak rumah secara akurat, lengkap dengan contoh simulasi dan tips hemat material. Simak selengkapnya!

 

Apa Itu Dak Rumah dan Fungsinya untuk Struktur Bangunan

Dak rumah adalah elemen struktural yang berfungsi sebagai penutup bagian atas bangunan. Biasanya terbuat dari beton bertulang, dak dapat digunakan pada bangunan bertingkat sebagai pengganti atap tradisional, memberikan kekuatan lebih pada struktur bangunan.

Pembuatan dak rumah melibatkan proses pengecoran beton di atas rangka besi untuk memberikan stabilitas dan daya tahan. Dak juga dapat memiliki fungsi tambahan, seperti menjadi ruang terbuka, taman, atau area parkir di lantai atas bangunan.

Penting untuk memperhatikan aspek kedap air dan drainase saat membangun dak rumah. Penggunaan material waterproofing yang tepat membantu mencegah kebocoran dan kerusakan akibat penumpukan air, menjaga kualitas bangunan dalam jangka panjang.

 

8 Langkah Menghitung Biaya Dak Rumah

Sebelum masuk ke perhitungan biaya, penting untuk memahami bahwa biaya untuk membangun dak rumah bisa bervariasi tergantung pada luas bangunan, jenis dak, harga material, hingga biaya jasa tukang. Sekarang, mari simak langkah-langkahnya berikut ini:

1. Hitung Luas Area Dak Rumah

Langkah pertama adalah menentukan luas dak yang akan dibangun. Menentukan luas ini penting karena akan menjadi dasar perhitungan kebutuhan bahan dan biaya lainnya.

Luas dak ini biasanya dihitung berdasarkan panjang dan lebar area yang akan dibuatkan elemen dak.

Misalnya, jika Anda berencana untuk membangun dak di bagian atap rumah dengan ukuran 5 × 11 meter, maka luas yang perlu Anda persiapkan adalah 55 meter persegi.

2. Pilih Jenis Dak: Beton Ready Mix, Bondek, atau Keraton

Setelah menentukan luas, langkah selanjutnya adalah memilih jenis dak. Ada beberapa tipe yang umum digunakan, di antaranya yaitu dak beton ready mix, bondek, dan dak keraton.

Setiap jenis tersebut memiliki kelebihan, kekurangan, dan tentunya biaya yang berbeda. Untuk membantu Anda menghitung biaya dak rumah, ini dia rincian lengkapnya:

  • Dak Beton Ready Mix

Dak-Beton-Ready-Mix-Mowilex BC

Sesuai namanya, ini adalah material beton bertulang siap pakai (ready mix) yang sudah dicampur sebelumnya batching plant milik produsen. Agar hasilnya lebih kuat, ketahui lebih lanjut tentang Teknik Campuran Acian agar Tidak Retak.

Kelebihan menggunakan beton jenis ini adalah kualitas yang baik, efisiensi waktu, dan mengurangi kebutuhan akan tenaga kerja untuk pencampuran di lokasi konstruksi.

Penggunaan jenis ini sering dipilih karena kemudahan dan kecepatan pengerjaannya. Kisaran harga material beton ready mix biasanya bervariasi tergantung pada lokasi dan spesifikasi yang digunakan, tetapi umumnya berada di rentang Rp700.000–Rp1.200.000 per meter kubik.

 

  • Dak Beton Bondek

Dak-Beton-Bondek-Mowilex BC

Selanjutnya, ada dak beton yang menggunakan lembaran bondek sebagai dasar pengecoran beton. Bondek sendiri adalah lembaran baja bergelombang yang berfungsi sebagai bekisting permanen dan tulangan bawah.

Sebagai panduan untuk Anda menghitung biaya dak rumah, berikut adalah contoh simulasi dengan perkiraan biaya ( jika ingin membangun dak beton bondek untuk rumah ukuran 5 × 11 meter:

  • Bondek 10 lembar × Rp540 ribu/lembar = Rp5,4 juta
  • Wiremesh 4 lembar × Rp515 ribu/lembar = Rp2,06 juta
  • Pasir beton 4 colt × Rp220 ribu/colt = Rp880 ribu
  • Batu split 5 colt × Rp260 ribu/colt = Rp1,3 juta
  • Total: Rp9,6 juta (belum termasuk upah tukang dan biaya lainnya)

Anda juga bisa menambahkan acian plester beton BC – 200 Alpacast Skim Coat  digunakan pada permukaan beton sebagai plester dak beton bondek. Sehingga hasil lebih rapi, rata dan memiliki daya rekat yang kuat.

 

  • Dak Keraton

Dak-Keraton-Mowilex BC

Sementara itu, dak keraton adalah dak yang menggunakan keramik beton (keraton), yaitu bahan konstruksi yang terbuat dari campuran tanah liat dan semen yang dipadatkan sebagai material utamanya. 

Dapat pula tambahkan BC – 1000 Alcasit untuk memperpanjang waktu pengadukan sehingga memaksimalkan kekuatan dan daya rekat. Agar Anda lebih paham, berikut ini adalah contoh simulasi perhitungan biaya pembangunan dak keraton/m²:

  • Dak keraton 18 biji × Rp9.500/biji = Rp171 ribu
  • Besi 10 mm 1 lonjor × Rp80 ribu/lonjor = Rp80 ribu
  • Besi 8 mm 1 lonjor × Rp55 ribu/lonjor = Rp55 ribu
  • Pasir 1 sak × Rp25 ribu/sak = Rp25 ribu
  • Bendrat ½ kg × Rp10 ribu/kg = Rp5 ribu
  • Upah tukang/m² = Rp170 ribu
  • Total: Rp500 ribu (belum termasuk biaya tambahan lainnya)

3. Tentukan Ketebalan Dak (8–12 cm)

Langkah selanjutnya untuk menghitung biaya dak rumah adalah mengukur dan menentukan berapa ketebalan dak yang ingin dibangun.

Ketebalan dak yang umum digunakan untuk lantai adalah sekitar 12 cm, sementara untuk atap biasanya cukup 8 cm saja. Ketebalan ini akan mempengaruhi volume beton yang dibutuhkan, sehingga akan sangat mempengaruhi total biaya akhir.

4. Hitung Volume Beton Berdasarkan Luas dan Ketebalan

Setelah menentukan ketebalan dak, tahap berikutnya adalah menghitung berapa volume beton yang diperlukan. Volume beton bisa dihitung dengan mengalikan luas dak dengan ketebalan dak.

Misalnya, jika Anda memiliki luas dak 55 meter persegi (untuk ukuran 5 × 11 meter) dan ketebalan dak yang diinginkan adalah 12 cm (0,12 meter), maka volume beton yang dibutuhkan adalah:

Volume beton = Luas dak × Ketebalan dak = 55 m² × 0,12 m = 6,6 m³

5. Hitung Kebutuhan Material Beton dan Tulangan

Jika sudah mengetahui volume beton, maka Anda bisa mulai menghitung kebutuhan bahan dan material yang diperlukan, seperti semen, pasir, dan batu split.

Untuk beton konvensional, perbandingan bahan biasanya 1 bagian semen, 2 bagian pasir, dan 3 bagian batu split. Anda juga harus memperhitungkan kebutuhan besi tulangan, wiremesh, dan bondek jika menggunakan jenis dak tertentu.

 

6. Estimasikan Harga Material di Daerah Anda

Estimasikan-Harga-Material-Mowilex BC

Langkah berikutnya adalah mengestimasi harga material yang diperlukan, termasuk harga semen, pasir, batu, besi, dan lain sebagainya. Estimasi harga material ini harus sesuai dengan kebutuhan volume beton yang telah dihitung sebelumnya.

Sebagai panduan, Anda bisa melihat daftar estimasi biaya yang sudah dicantumkan di pembahasan tentang jenis-jenis dak sebelumnya. Namun, perlu diperhatikan bahwa standar harga di satu daerah dengan daerah lainnya bisa jadi berbeda.

7. Tambahkan Biaya Tukang dan Pekerja

Kemudian, jangan lupa untuk menghitung biaya jasa tukang dan menambahkannya ke biaya dak rumah Anda. Biaya upah ini biasanya dihitung/satuan meter persegi, dan juga bisa berbeda-beda tergantung standar di daerah tempat Anda tinggal.

Sebagai contoh, jika upah tukang di area tempat tinggal Anda adalah Rp200 ribu/m², artinya perkiraan upah jasa tukang yang harus dibayarkan untuk sebuah dak ukuran 5 × 11 meter adalah:

Jasa tukang = Luas dak × Upah = 55 m² × Rp200 ribu/m² = Rp11 juta (harga ini hanya perkiraan kasar)

8. Hitung Biaya Tambahan: Sewa Alat & Transportasi

Terakhir, jangan lupakan biaya tambahan yang mungkin muncul selama pengerjaan, seperti transportasi bahan, sewa alat, dan biaya tak terduga lainnya. Biaya tambahan ini biasanya dihitung sekitar 10-15% dari total biaya bahan dan upah tukang.

 

Pertanyaan Umum Seputar Biaya Dak Rumah

1. Berapa biaya dak rumah per meter persegi?

Tergantung jenis dak dan lokasi. Rata-rata Rp500 ribu – Rp1,2 juta/m², belum termasuk finishing dan waterproofing.

2. Apa perbedaan dak bondek dan dak keraton?

Bondek menggunakan plat baja, lebih modern. Keraton dari campuran tanah liat dan semen, lebih ringan dan hemat.

3. Apakah dak perlu dilapisi waterproofing?

Sangat disarankan, terutama untuk dak yang berfungsi sebagai atap. Gunakan produk seperti BC – 107 Alcaproof Flex.

 

Rekomendasi Produk Mowilex BC untuk Atap Dak Rumah Anda

Setelah memahami estimasi biaya dak rumah, jangan lupakan tahap finishing yang krusial: perlindungan dari air dan cuaca ekstrem.

Gunakan produk pelapis dak berkualitas dari Mowilex BC, seperti:

1. BC – 107 Alcaproof Flex Waterproof

Produk ini sangat efektif untuk melapisi dak beton agar tahan terhadap air dan tidak mudah bocor. Dengan formulasi khusus, BC – 107 Alcaproof Flex Waterproof menawarkan perlindungan maksimal dari rembesan air dan cuaca ekstrem. 

2. BC 200 Alcaplast Skim Coat (untuk permukaan plester outdoor)

Untuk hasil yang lebih sempurna, Anda juga bisa menggunakan BC 200 Alcaplast Skim Coat sebagai pelapis akhir pada permukaan plester. Produk ini membantu menciptakan permukaan yang halus dan siap untuk proses pengecatan atau finishing.

Tertarik? Hubungi kami atau cek halaman produk Mowilex BC untuk pemesanan. Jika ingin tahu tips konstruksi lainnya, kunjungi juga laman blog Mowilex BC untuk membaca artikel lain seperti Tips Melindungi Dak dari Kebocoran.

Juni 5, 2025 0 Comments

3 Teknik Campuran Acian agar Tidak Retak untuk Bangunan

Dalam proses pembangunan, campuran acian yang tepat sangat penting untuk mencegah tembok retak dan rusak. Sayangnya, banyak orang masih menggunakan takaran yang salah, yang menyebabkan hasil akhir kurang maksimal.

Pengaplikasian acian biasanya dilakukan dengan tujuan untuk menutupi pori-pori pada plesteran. Hasilnya, permukaan dinding menjadi terlihat lebih halus dan rapi. Lalu, bagaimana cara membuat campuran acian yang tepat?

 

Pengertian Acian dan Fungsinya dalam Finishing Dinding

Acian merupakan lapisan tipis yang biasanya terdiri dari semen, dan bahan lainnya. Campuran acian agar tidak retak ini lalu diaplikasikan ke permukaan dinding sebagai lapisan penutup. 

Tujuan utama dari penggunaan acian yaitu untuk menjadikan permukaan tembok lebih halus, rata, dan lebih siap untuk dicat atau diberi finishing lainnya. Lapisan ini dapat digunakan untuk berbagai jenis permukaan plesteran, mulai dari beton, batako, atau jenis dinding lainnya.

Selain itu, acian juga diperlukan untuk melindungi dinding dari serangan jamur atau kelembapan yang bisa menyebabkan kerusakan.

 

Mengapa Acian Dinding Sering Retak dan Cara Mencegahnya

Dalam kondisi tertentu, acian bisa mengalami keretakan. Hal ini bisa terjadi ketika ada gempa atau benturan keras dari suatu benda.

Selain itu, keretakan juga mungkin muncul akibat adanya perubahan suhu, cuaca, struktur bangunan yang kurang bagus, hingga campuran acian yang kurang tepat. 

Oleh karena itu, penting untuk membuat campuran acian yang benar agar tidak retak dan tahan lama. Dengan begitu, tembok bangunan akan terhindar dari retakan.

 

Bahan Utama Campuran Acian Agar Tidak Retak

Bahan-Bahan-untuk-Campuran-Acian-Mowilex-BC

Untuk membuat campuran acian, ada beberapa bahan utama yang dibutuhkan yaitu semen dan air. Berikut penjelasannya!

1. Semen

Semen adalah bahan utama dalam campuran acian dinding. Semen berfungsi sebagai pengikat yang kuat dan kokoh. Bahan ini membantu memastikan acian dapat menempel dengan baik pada permukaan dinding.

Jenis semen yang paling umum digunakan untuk acian adalah semen portland, yang memiliki sifat cepat mengeras dan daya rekat yang baik.

 

Perlu di perhatikan, penggunaan semen jenis portland tidak boleh terlalu banyak, karena membuat tembok lebih mudah retak.

 

2. Air

Komponen berikutnya untuk membuat campuran acian agar tidak retak yaitu air. Air berfungsi untuk melarutkan campuran semen agar tercampur rata. Selain itu, air juga membantu campuran acian menjadi lebih mudah untuk diaplikasikan ke tembok.

 

Teknik Campuran Acian yang Tepat

Teknik-Campuran-yang-Tepat-Mowilex-BC

Mengetahui bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat acian saja tidak cukup. Anda juga harus mengetahui bagaimana teknik membuat campuran yang tepat agar tembok tidak retak. Dalam hal ini, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan, yaitu:

1. Proporsi Campuran

Seperti yang diketahui, ada dua bahan utama yang diperlukan untuk membuat adonan acian yaitu semen dan air. Kedua bahan tersebut harus memiliki proporsi campuran yang sesuai. Hal ini bisa Anda cek pada kemasan semen yang digunakan.

Umumnya, adonan acian yang bagus ditandai dengan kekentalan yang seimbang. Biasanya, teksturnya lembut seperti pasta. Selain itu, pastikan bahan-bahan yang digunakan memiliki kualitas yang baik sehingga terhindar dari retakan.

 

2. Pengadukan Campuran

Proses pengadukan juga memiliki peran penting dalam membuat campuran acian agar tidak retak. Anda bisa mulai dengan menuangkan semen instan ke dalam wadah yang bersih dan kering dengan jumlah sesuai kebutuhan. 

Selanjutnya, tambahkan air dengan takaran sesuai anjuran yang tertera pada kemasan semen. Tambahkan semen halus ke dalam wadah tersebut, lalu aduk hingga merata. 

Setelah campuran merata, biarkan adonan acian tersebut sekitar 5 sampai 10 menit sebelum digunakan. Setelah itu, adonan acian sudah siap digunakan. 

 

3. Penambahan Aditif

Untuk menambah daya tahan acian agar tidak mudah retak, Anda bisa menambahkan zat aditif. Biasanya zat ini sudah terkandung dalam semen instan yang banyak terjual di pasaran. Zat ini dapat membantu proses pengacian agar lebih sempurna dan tidak mudah retak.

Untuk hasil akhir yang rapi dan halus, ketahui Campuran Acian Dinding yang Tepat untuk Finishing Sempurna

 

Teknik Aplikasi Acian

Teknik-Aplikasi-Acian-Mowilex-BC

Setelah persiapan campuran acian sudah siap digunakan, selanjutnya Anda bisa langsung mengaplikasikan acian tersebut. Agar mendapatkan hasil terbaik, berikut teknik pengaplikasian yang bisa dilakukan:

1. Persiapan Permukaan

Sebelum pengaplikasian acian, hal pertama yang harus dilakukan yaitu mempersiapkan permukaan dinding. Anda bisa membersihkan permukaan tembok yang akan diaci terlebih dahulu.

Hal ini sangat penting dilakukan agar tidak ada kotoran yang mengganggu proses pengacian. 

Selanjutnya, basahi permukaan dinding plesteran yang akan diaci. Proses ini perlu dilakukan untuk mencegah plesteran merap air dari campuran acian sehingga daya rekatnya semakin kuat.

 

2. Metode Pengaplikasian

Untuk mengaplikasikan acian pada tembok, Anda bisa menggunakan ujung roskam. Aplikasikan langsung acian pada permukaan plesteran dengan ketebalan sekitar 1 hingga 3 mm.

Lakukan hal ini secara berulang hingga luas permukaan dinding yang ingin diaci tercapai. Pastikan juga acian mencapai ke sudut-sudut tembok.

Di samping itu, usahakan pengacian ini dilakukan minimal 2 sampai 3 minggu setelah dinding diplester. Hal ini berlaku untuk dinding bagian luar ataupun bagian dalam bangunan.

 

3. Kondisi Lingkungan

Setelah pengaplikasian acian selesai, Anda juga perlu memperhatikan kondisi lingkungan di sekitar bangunan. Bila udara di sana cenderung lebih lembab, mungkin Anda perlu memberinya lapisan tambahan seperti waterproofing agar tembok tidak mudah retak.

 

Fun Fact: Lapisan waterproofing dapat menjaga acian lebih tahan lama, tidak mudah retak serta menjaga daya tahan struktur bangunan.

 

4. Finishing

Setelah acian mengering, langkah selanjutnya adalah menghaluskan permukaan dinding dengan amplas halus (200-300 grit). Proses ini bertujuan untuk membuat permukaan lebih rata dan bebas dari ketidaksempurnaan, seperti bekas goresan atau gelembung.

Lakukan pengamplasan secara perlahan dengan gerakan memutar atau melintang untuk hasil yang merata. Setelah selesai, bersihkan debu pengamplasan menggunakan lap basah atau kain kering agar permukaan siap untuk pengecatan atau finishing berikutnya.

 

Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan Agar Acian Kering?

Waktu pengeringan acian bergantung pada beberapa faktor, seperti ketebalan lapisan, suhu, dan kelembapan lingkungan. Secara umum, acian memerlukan waktu sekitar 24 hingga 48 jam untuk kering secara sempurna di bawah kondisi normal.

Namun, sebaiknya tunggu lebih lama jika cuaca lembap atau jika lapisan acian lebih tebal. Pastikan acian benar-benar kering sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya, seperti pengamplasan atau pengecatan, agar hasilnya maksimal.

 

Pertanyaan Umum Seputar Campuran Acian

1. Apa penyebab utama acian retak?

Biasanya karena campuran tidak tepat, permukaan terlalu kering saat diaplikasikan, atau kondisi cuaca ekstrem.

2. Berapa perbandingan semen dan air untuk acian?

Umumnya sekitar 2 bagian semen dan 1 bagian air, tergantung jenis semen dan area aplikasi.

3. Apakah bisa menambahkan aditif ke campuran acian?

Bisa. Aditif seperti BC – 1000 Alcasit membantu mengurangi risiko retak dan meningkatkan daya rekat.

 

Rekomendasi Produk Mowilex BC untuk Dinding Terbaik Anda

Untuk menghasilkan campuran acian agar tidak retak, Anda juga bisa menggunakan beberapa produk tambahan dari Mowilex. Berikut beberapa rekomendasi produk yang cocok untuk mengatasi masalah acian tembok yang retak: 

1. BC – 1000 Alcasit

BC – 1000 Alcasit merupakan bahan tambahan yang bisa membuat semen menjadi semen instan. Bahan ini dapat memaksimalkan daya rekat dan kekuatan dari adonan acian. Selain itu, bahan ini juga membuat adonan lebih mudah diaduk, lentur, dan minim retakan.

BC – 1000 Alcasit dapat digunakan untuk berbagai area penggunaan seperti tambahan pemasangan plester, pemasangan acian, perekat keramik dan lainnya.

Anda bisa mengetahui kegunaan produk BC – 1000 Alcasit lainnya melalui video di bawah ini.

 

2. BC – 200 ALCAPLAST SKIM COATManfaat-produk-BC-100-Alcaplast

BC – 200 ALCAPLAST SKIM COAT merupakan bahan instan yang dibuat khusus untuk proses pengacian. Bahan ini dapat diaplikasikan pada permukaan beton dan plester, baik untuk indoor ataupun outdoor.

 

3. BC – 100 ALCAPLAST PREMIUM SKIM COAT

BC – 100 ALCAPLAST PREMIUM SKIM COAT merupakan semen instan dengan warna abu-abu. Semen ini dapat diandalkan sebagai acian pada permukaan beton atau dinding plesteran. Menariknya, produk ini juga cocok digunakan untuk perbaikan acian yang retak.

Dengan menggunakan beberapa tambahan produk Mowilex BC di atas, Anda bisa membuat campuran acian agar tidak retak. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut atau kunjungi laman artikel Mowilex BC untuk menemukan tips bermanfaat lainnya!

Juni 5, 2025 0 Comments

12 Keramik Lantai Kamar Mandi Terbaik Anti Licin

Kamar mandi adalah salah satu area rumah yang paling rentan terhadap kecelakaan karena lantainya yang sering basah dan licin. Karena itu, Anda perlu mempertimbangkan jenis keramik lantai kamar mandi yang tidak hanya menarik secara estetika, tapi juga anti licin.

Dalam artikel ini, kami merekomendasikan 12 jenis keramik anti licin terbaik—mulai dari granit hingga motif bunga—yang tidak hanya mempercantik ruangan, tapi juga menjaga keselamatan keluarga Anda.

Yuk, simak daftarnya!

 

12 Rekomendasi Keramik Lantai Kamar Mandi Anti Licin dan Estetik

Sebagai rekomendasi, berikut adalah 12 jenis keramik lantai terbaik dan anti licin yang bisa digunakan untuk area kamar mandi Anda:

1. Granit: Tahan Lama dan Tidak Menyerap Air

Granit-Mowilex BC

Keramik granit adalah pilihan yang sangat populer untuk kamar mandi karena sifatnya yang tahan lama dan punya tampilan yang elegan.

Selain itu, granit memiliki permukaan yang berpori kecil, sehingga tidak mudah menyerap air. Ini membuatnya menjadi pilihan yang ideal untuk area basah seperti kolam renang dan kamar mandi.

Kelebihan lain dari granit adalah sangat kuat, sehingga tidak mudah retak atau rusak. Namun, permukaannya harus dibersihkan secara rutin untuk mencegah noda menempel, karena granit cenderung mudah terkena kotoran dan noda air.

Untuk hasil maksimal, keramik granit sebaiknya dipasang menggunakan perekat keramik dinding yang berkualitas.

 

2. Keramik Matte: Minimalis dan Anti Gores

Matte-Mowilex BC

Ingin tampilan yang minimalis tapi tetap modern? Keramik dengan permukaan yang matte bisa jadi pilihan! Karena bersifat matte, maka teksturnya kesat dan sangat efektif untuk mengurangi risiko tergelincir.

Selain itu, keramik matte juga tidak mudah tergores dan perawatannya mudah, sehingga bisa menjadi pilihan lantai yang tahan lama.

Jika tertarik untuk menggunakannya, Anda bisa memilih warna-warna netral seperti abu-abu dan putih untuk memberikan kesan bersih dan elegan.

 

3. Motif Caspari: Artistik dan Aman di Area Basah

Motif-Caspari-Mowilex BC

Pilihan keramik lantai kamar mandi lainnya yang bisa Anda coba adalah motif caspari. Selain tampak artistik dan menarik secara estetika dengan polanya yang variatif, ternyata motif ini juga fungsional.

Motif-motif pada keramik caspari biasanya didesain agar tahan lama dan tidak mudah luntur, meskipun sering terkena air.

Karena desainnya bertekstur atau bergelombang, maka keramik ini punya daya cengkeram yang tinggi dan bisa mengurangi resiko terpeleset di area yang basah atau sering terkena air.

 

4. Motif Hexagonal: Modern, Geometris, dan Anti Slip

Motif-Hexagonal-Mowilex BC

Keramik dengan motif heksagonal adalah pilihan yang sempurna jika Anda menginginkan sentuhan modern yang tampak unik di kamar mandi.

Selain menarik secara visual, pola geometris ini bisa membantu menciptakan permukaan anti licin. Penggunaannya juga fleksibel, bisa menyatu dengan berbagai tema interior, baik itu minimalis, industrial, maupun kontemporer.

 

5. Rubber Laminating: Tekstur Karet yang Aman di Area Basah

Rubber-Laminating-Mowilex BC

Anda tentu tahu, karet atau rubber adalah bahan yang punya sifat anti slip yang sangat baik. Karena teksturnya yang khas, karet bisa memberikan daya cengkeram tinggi, bahkan dalam keadaan basah.

Sementara itu, lapisan laminating yang terbuat dari bahan sintetis dapat memberikan tampilan yang menyerupai berbagai material seperti kayu, batu, bahkan keramik.

Itu sebabnya, jika dipadukan, rubber laminating bisa menjadi pilihan bahan yang menarik namun tetap aman dan cocok untuk kamar mandi yang sering basah dan lembab.

 

6. Lantai Kayu Motif: Natural Look dengan Permukaan Kesat

Lantai-Kayu-Mowilex BC

Ingin menciptakan nuansa alami dan hangat di kamar mandi? Lantai kayu bisa menjadi pilihan yang tepat.

Meskipun kayu dikenal sangat rentan terhadap air, kini sudah tersedia banyak pilihan keramik lantai kamar mandi bermotif kayu yang menyerupai material asli. Teksturnya juga kesat, sehingga tetap aman digunakan di area basah.

Selain itu, keramik bermotif kayu ini lebih mudah dirawat dibandingkan kayu asli karena tidak butuh bahan pelapis ekstra untuk membuatnya tahan air.

 

7. Batu Alam: Elegan, Alami, dan Tahan Lembab

Batu-Alam-Mowilex BC

Selanjutnya, Anda juga bisa mencoba lantai keramik yang terbuat dari batu alam seperti marmer dan granit. Jenis lantai ini bisa memberikan tampilan yang mewah sekaligus alami.

Teksturnya juga tidak licin dan sangat tahan terhadap kelembaban, sehingga sangat ideal untuk area yang sering basah. Namun, batu alam biasanya memiliki harga yang lebih mahal dan membutuhkan perawatan khusus agar tetap terlihat indah.

 

8. Motif Stamford: Cerah, Mewah, dan Tidak Mudah Licin

Motif Stamford-Mowilex BC

Kalau Anda lebih senang dengan warna-warna yang cerah tapi tetap memberikan kesan elegan dan berkelas untuk kamar mandi, motif Stamford bisa jadi pilihan.

Biasanya, motif ini umum digunakan untuk area seperti teras atau kamar mandi. Tapi karena permukaannya yang tidak licin dan bersifat anti slip, maka jenis ini cocok digunakan sebagai keramik lantai kamar mandi.

 

9. Motif Moroccan: Eksotis, Penuh Warna, dan Aman Digunakan

Motif-Moroccan-Mowilex BC

Pilihan berikutnya, ada keramik motif moroccan yang dikenal dengan desainnya yang eksotis dan penuh warna. Pola geometris yang rumit dan warna-warna yang mencolok bisa membuat lantai Anda menjadi pusat perhatian di kamar mandi.

Meski memiliki tampilan artistik, jenis lantai satu ini juga bisa didesain dengan permukaan anti licin yang kesat untuk memastikan keamanan pengguna agar tidak mudah terpeleset.

Jadi, motif ini sangat cocok untuk Anda yang menginginkan kamar mandi dengan gaya yang berani dan berbeda, tapi tetap aman.

 

10. Motif Bunga: Feminin, Ceria, dan Anti Slip

Motif-Bunga-Mowilex BC

Ingin memberikan sentuhan feminin yang ceria dan menyegarkan? Mungkin Anda bisa mencoba motif bunga dalam berbagai variasi pola maupun warna.

Sama seperti lantai bermotif lainnya, keramik lantai dengan pola bunga juga bisa memberikan tekstur yang tidak licin meskipun terkena air saat sedang beraktivitas di kamar mandi.

 

11. Tekstur Garis: Cengkeraman Tinggi dan Cepat Kering

Tekstur-Garis-Mowilex BC

Keramik dengan tekstur garis adalah pilihan yang sederhana namun efektif untuk mengurangi risiko terpeleset di kamar mandi.

Pola garis-garis pada permukaan lantai ini sangat cocok jika Anda ingin tampilan yang menarik secara visual tapi tidak berlebihan. Selain itu, pola ini juga dapat memberikan daya cengkeram yang lebih baik, terutama dalam kondisi basah.

Keunggulan lainnya dari keramik lantai kamar mandi bertekstur garis adalah bisa membantu mempercepat aliran air, sehingga lantai menjadi lebih cepat kering sekaligus mengurangi genangan air yang bisa menyebabkan licin.

 

12. Keramik Timbul: Tekstur 3D untuk Keamanan Maksimal

Keramik-Timbul-Mowilex BC

Terakhir, ada keramik timbul yang punya permukaan bertekstur atau bergelombang. Itu sebabnya, jenis lantai satu ini punya daya cengkeram tinggi dan bisa menjaga keamanan di ruangan yang sering basah.

Keramik timbul tersedia dalam berbagai desain dan motif, mulai dari yang sederhana hingga yang lebih artistik. Ini memungkinkan Anda untuk menciptakan kamar mandi yang tidak hanya aman tetapi juga menarik secara visual.

 

FAQ: Pertanyaan Umum Seputar Keramik Lantai Kamar Mandi Anti Licin

1. Apa jenis keramik terbaik untuk kamar mandi sempit?

Keramik bermotif heksagonal atau matte dengan warna terang seperti putih atau abu muda sangat cocok untuk kamar mandi sempit. Pola geometris dan warna cerah memberikan kesan lebih luas, sekaligus memiliki permukaan anti licin yang aman.


2. Apakah keramik bermotif kayu aman digunakan di kamar mandi?

Ya, keramik bermotif kayu yang dirancang khusus untuk area basah biasanya memiliki permukaan kesat dan tahan air. Jenis ini menghadirkan nuansa natural tanpa mengorbankan keamanan.


3. Apa beda keramik glossy dan matte untuk lantai kamar mandi?

Keramik glossy cenderung licin saat basah dan lebih cocok untuk dinding. Sementara keramik matte memiliki tekstur kesat yang lebih aman untuk lantai kamar mandi karena meminimalkan risiko tergelincir.


4. Apakah batu alam seperti marmer cocok untuk kamar mandi?

Batu alam seperti marmer atau granit bisa digunakan di kamar mandi, tetapi perlu lapisan tambahan atau pemrosesan khusus agar tidak terlalu licin. Pilih yang bertekstur atau dilapisi anti slip untuk keamanan ekstra.


5. Bagaimana cara mencegah lantai kamar mandi tetap tidak licin?

Gunakan keramik anti slip, pastikan ventilasi baik agar lantai cepat kering, dan pertimbangkan penggunaan produk waterproofing seperti BC – 107 Alcaproof Flex Waterproof untuk mencegah kelembaban berlebih yang bisa memicu licin.

Apapun Pilihannya, Gunakan Produk Waterproofing Mowilex BC 

Dalam memilih material untuk lantai kamar mandi atau kolam renang, pastikan Anda juga memperhatikan perlindungan tambahan terhadap air dan kelembaban dengan menggunakan produk waterproofing seperti BC – 107 Alcaproof Flex Waterproof dari Mowilex BC.

Produk ini dirancang khusus untuk memberikan perlindungan maksimal terhadap air, baik di area kamar mandi, kolam renang, maupun area lain yang rentan terhadap kondisi lembab.

BC – 107 Alcaproof Flex Waterproof juga mampu menutup retakan kecil dan mencegah kebocoran, mudah diaplikasikan, serta memberikan hasil akhir yang tahan lama. Artinya, keramik lantai kamar mandi Anda bisa menjadi lebih aman dan bebas licin.

Hubungi kami untuk berkonsultasi dan melakukan pemesanan untuk berbagai produk Mowilex BC. Ingin tahu tips konstruksi lainnya? Kunjungi juga laman blog Mowilex BC untuk membaca artikel lain seperti Cara Memilih Perekat Keramik Dinding Terbaik untuk Proyek!

Januari 20, 2025 0 Comments

8 Cara Pasang Roster pada Dinding untuk Ventilasi Optimal

Cara pasang roster saat ini menjadi salah satu cara untuk menambah elemen estetika konstruksi yang banyak dipilih untuk menciptakan hunian nyaman, termasuk konsep hunian industrial modern. Agar berfungsi baik untuk meningkatkan sirkulasi udara, pemasangan roster harus dilakukan dengan benar.

Memasang dinding roster dapat meningkatkan nilai estetika rumah. Tidak hanya itu, cara pasang roster yang benar juga bisa meningkatkan sirkulasi udara dan pencahayaan alami sehingga lingkungan ruangan menjadi lebih segar dan indah.

Mengenal Roster dan Manfaatnya untuk Ruangan

Roster merupakan partisi bangunan yang memiliki karakter khusus berupa lubang dan hollow. Roster yang terdiri dari blok-blok kecil biasanya dipasang di dinding atau plafon bangunan untuk mengontrol aliran udara.

Secara umum, roster digunakan sebagai sistem ventilasi pada bangunan-bangunan tertentu dengan tujuan untuk meningkatkan sirkulasi udara dan memaksimalkan pencahayaan alami dalam ruangan. 

Pemasangan roster untuk hunian memiliki banyak manfaat, antara lain:

  • Meningkatkan sirkulasi udara;
  • Akses masuknya cahaya alami;
  • Menciptakan hunian yang hemat energi;
  • Sebagai pagar rumah;
  • Sebagai penyekat ruangan.

8 Cara Pasang Roster pada Dinding untuk Ventilasi Optimal

8-Cara-Pasang-Roster-pada-Dinding-untuk-Ventilasi-Optimal

Agar fungsi roster bisa berjalan dengan baik, proses pemasangannya harus tepat. Berikut ini tahapan dan cara memasang roster pada dinding untuk ciptakan sirkulasi udara yang optimal:

1. Pilih Lokasi yang Tepat

Langkah pertama jika ingin memasang roster untuk hunian adalah pilih lokasi yang tepat. Lokasi roster bisa Anda sesuaikan dengan tujuan pemasangannya. 

Jika untuk tujuan ventilasi, Anda bisa memilih lokasi atas pintu atau jendela yang memungkinkan udara keluar dan masuk ruangan.

Jika tujuan pemasangan roster untuk estetika, Anda bisa pilih lokasi depan rumah atau dinding koridor. Anda juga bisa memasang roster di dalam rumah sebagai penyekat ruangan. 

2. Persiapkan Alat dan Bahan

Langkah selanjutnya untuk memasang roster adalah mempersiapkan alat dan bahan. Beberapa alat dan bahan yang diperlukan antara lain:

  • Roster ventilation block yang akan dipasang;
  • Mortar atau semen sebagai perekat roster;
  • Air;
  • Palu;
  • Semen mixer;
  • Spatula.

3. Ukuran dan Penandaan Posisi

Sebelum memulai proses pemasangan roster, pastikan Anda telah melakukan pengukuran pada bagian yang ingin dipasang roster. 

Proses pengukuran harus dilakukan dengan teliti karena akan berperan penting terhadap jarak penempatan roster yang akan dipasang.

Setelah melakukan pengukuran, proses selanjutnya dari cara pasang roster ini adalah penandaan posisi. 

Tahapan ini untuk memastikan roster terpasang di posisi yang tepat sehingga bentuknya presisi dan mampu meningkatkan estetika hunian.

4. Potong Dinding (Jika Diperlukan)

Dalam proses pemasangan roster, Anda biasanya perlu melakukan sedikit pemotongan pada area dinding yang akan dipasangi roster. 

Proses chipping ini bertujuan agar semen atau perekat bisa menempel sempurna pada roster. Lakukan proses chipping dengan hati-hati untung menghindari retak pada tembok.

5. Pemasangan Roster

Setelah bahan, peralatan dan lokasi yang akan dipasang siap, kini Anda bisa mulai proses pemasangan roster. 

Sebelumnya, pastikan Anda sudah membuat adonan semen yang akan digunakan sebagai perekat untuk memasang roster.

Pertama, susun roster sesuai pola yang Anda inginkan. Selanjutnya, rekatkan setiap susunan roster menggunakan adonan semen perekat yang sudah disiapkan. Setelah terpasang, bersihkan sisa semen pada bagian nat dengan kape.

Untuk menutup celah, gunakan adonan semen putih dan masukkan pada bagian nat yang sudah terpasang. Selanjutnya, amplas pada bagian yang diberikan semen putih agar lebih rapi.

6. Periksa Kerapatan dan Keamanan

Jika semua roster sudah terpasang, periksa kembali susunannya untuk memastikan terpasang dengan rapat dan aman. 

Jika masih terdapat celah, Anda bisa menggunakan adonan semen putih untuk menutupinya dan selanjutnya amplas kembali agar lebih rapi.

7. Pengecekan Fungsi Ventilasi

Selain untuk menambahkan estetika rumah, tujuan utama dari cara pasang roster yang tepat adalah untuk ventilasi yang optimal. 

Pastikan udara bisa keluar dan masuk dengan lancar dari lubang roster agar sirkulasi udara di dalam ruangan menjadi lebih baik dan segar.

8. Finishing dan Perawatan

Setelah proses pemasangan selesai dan roster berfungsi dengan baik, langkah selanjutnya adalah finishing. Selain mengamplas, pengecatan permukaan roster bisa menambah nilai estetika dan keawetan terhadap perubahan cuaca.

Untuk memastikan pemasangan roster tahan lama, perlu perawatan. Anda perlu rutin membersihkan roster dengan kain lap atau kemoceng. 

Selain itu, pemberian coating setahun sekali juga bisa membuat roster tidak mudah rusak. Anda juga bisa melakukan pengecatan ulang jika warnanya pudar.

Tertarik memasang roster di rumah Anda? Agar roster berfungsi dengan baik, maka pemasangan harus tepat. Salah satunya adalah harus menggunakan perekat plester tembok yang tepat agar mampu menempel dengan sempurna.

Pilih produk BC 301 Alcaplast Plaster & Brick Adhesive sebagai perekat roster Anda, yang dapat membuat beton lebih kuat, tahan lama, dan memudahkan proses aplikasinya.

BC-301-Alcaplast-Plaster-Brick-Adhesive

3 Lokasi Terbaik untuk Memasang Roster pada Dinding

 3 Lokasi Terbaik untuk Memasang Roster pada Dinding.

Agar fungsi ventilasi roster optimal, pemilihan lokasi pemasangan harus tepat. Berikut ini rekomendasi 3 lokasi terbaik untuk memasang roster pada dinding yang bisa Anda coba:

1. Roster pada Dinding yang Menghadap Sumber Udara

Lokasi pertama pemasangan roster pada dinding agar ventilasi optimal adalah pasang mendapat sumber udara. Anda bisa memasang di atas pintu atau jendela rumah yang menjadi lokasi terbaik keluar masuknya udara. 

2. Roster di Bawah Dinding (Dekat Lantai)

Roster yang dipasang di bawah dinding tepatnya di dekat lantai juga bisa memaksimalkan sirkulasi udara di dalam ruangan. Selain jadi lubang udara, pemasangan di lokasi ini juga meningkatkan nilai estetika pada hunian.

3. Roster di Atas Dinding (Dekat Langit-langit)

Cara pasang roster di atas dinding dekat langit-langit mampu meningkatkan sirkulasi udara lebih maksimal. Selain itu, posisi ini juga meningkatkan pencahayaan alami di dalam ruangan.

Keuntungan Menggunakan Roster untuk Ventilasi Rumah

Belakangan ini, pemasangan roster semakin diminati karena memberikan banyak manfaat khususnya untuk ventilasi yang lebih optimal. 

Selain meningkatkan sirkulasi udara, pemasangan roster juga mengurangi kelembaban sehingga ruangan lebih segar. Berikut ini beberapa keuntungan menggunakan roster untuk ventilasi rumah:

  • Sirkulasi Udara yang Lebih Sehat

Salah satu keuntungan utama memilih roster untuk ventilasi rumah adalah bisa meningkatkan sirkulasi udara. 

Lubang pada roster memungkinkan udara dapat keluar masuk dengan mudah ke dalam ruangan sehingga membuat udara di dalam rumah lebih sehat.

  • Mengurangi Kelembaban dan Bau Tak Sedap

Sirkulasi udara yang baik mampu mengurangi kelembaban di dalam ruangan. Cara pasang roster yang tepat juga bisa mengurangi bau tidak sedap di dalam ruangan akibat sirkulasi yang kurang bagus.

  • Memaksimalkan Cahaya Masuk ke Dalam Ruangan

Selain untuk meningkatkan sirkulasi udara, pemasangan roster juga bisa memaksimalkan pencahayaan alami di dalam ruangan. Dengan menggunakan roster, Anda bisa lebih hemat energi karena minim penggunaan lampu dalam ruangan.

Itulah tahapan cara pasang roster yang tepat untuk ventilasi optimal. Selain meningkatkan sirkulasi, pemasangan roster juga meningkatkan pencahayaan alami dan menambah estetika rumah.

Tertarik untuk memasang roster di dinding rumah Anda? Pastikan pilih produk yang terbaik salah satunya gunakan BC 301 Alcaplast Plaster & Brick Adhesive atau BC – 380 Alcaplast Thin Bed Adhesive dari Mowilex Building Chemistry. Kami menawarkan berbagai produk terbaik sebagai pilihan bijak untuk proyek konstruksi dan renovasi Anda. 

Untuk info produk dan pemesanan, Anda bisa menghubungi Whatsapp kami. Selain itu, kunjungi blog kami untuk membaca artikel menarik lainnya seputar pemeliharaan konstruksi, misalnya tentang jenis-jenis retak pada tembok.

Januari 13, 2025 0 Comments

Keunggulan Dinding Acian Ekspos untuk Rumah Minimalis

Dinding acian ekspos atau semen ekspos semakin populer di kalangan pemilik rumah yang menginginkan desain minimalis yang modern dan estetis. 

Material ini memberikan tampilan yang lebih alami dan mentah dan menonjolkan tekstur kasar yang menjadi daya tarik tersendiri. 

Bagi Anda yang ingin menghadirkan kesan raw dan natural pada rumah minimalis, dinding model semen ekspos bisa menjadi pilihan yang tepat. Selain itu, terdapat 4 Keunggulan Dinding Beton Ekspos dalam Desain Rumah Minimalis seperti keunggulan yang kuat, tahan lama, daya tahan suhu, dan mudah dirawat. 


Apa Itu Dinding Acian Ekspos dan Kenapa Populer?

Dinding model semen ekspos adalah salah satu elemen desain interior yang menggunakan bahan semen sebagai finishing permukaan dinding tanpa menggunakan lapisan cat atau bahan penutup lainnya. 

Dalam konsep ini, semen dibiarkan terlihat dalam bentuk aslinya, menampilkan tekstur kasar atau halus sesuai dengan teknik pengerjaan yang dilakukan. 

Dinding model semen ekspos kini semakin populer, terutama di kalangan pecinta desain rumah minimalis atau industrial.

Popularitasnya tidak lepas dari daya tarik estetika yang dihasilkan, di mana dinding model semen ekspos memberi kesan natural, modern, dan memberi sentuhan artistik pada ruangan. 

Banyak orang menyukai dinding model semen ekspos karena keunikannya yang menghadirkan tampilan yang tidak biasa dibandingkan dengan dinding biasa.

 

 

Selain dari segi visual, dinding model semen ekspos juga memiliki keunggulan lainnya, seperti tahan lama, mudah perawatannya, dan memberikan kesan ruang yang lebih luas. 


Dinding ini juga sangat fleksibel untuk dipadukan dengan berbagai material lain, seperti kayu, logam, atau kaca, sehingga memberikan banyak pilihan bagi para desainer interior dalam menciptakan tampilan yang harmonis dan dinamis.


Keunggulan Dinding Semen Ekspos untuk Rumah Minimalis

Mowilex-Desain-WallDinding acian ekspos memang menjadi pilihan yang semakin populer di kalangan pemilik rumah minimalis. 

Tidak hanya memberikan tampilan yang modern dan elegan, tetapi juga membawa banyak keuntungan praktis. Berikut adalah beberapa keunggulan utama dari penggunaan dinding model semen ekspos:

  • Estetika Modern yang Menawan

Dinding model semen ekspos memberikan nuansa yang sangat sesuai dengan gaya desain minimalis. Estetika yang dihadirkan sangat modern dan menawan, memberikan kesan raw dan natural yang memperkuat karakter ruang. 

Dengan tekstur kasar yang khas, dinding ini menciptakan tampilan yang lebih autentik, cocok untuk rumah bertema industrial atau kontemporer. 

Untuk mendapatkan hasil yang halus dan rapi pada permukaan semen ekspos, kami merekomendasikan BC – 100 Alcaplast Premium Skim Coat.

BC-100

Produk ini, merupakan produk semen instan yang diformulasikan khusus untuk acian pada permukaan dinding yang telah diplester ataupun permukaan beton. 

Produk ini juga memungkinkan Anda mendapatkan hasil akhir yang sempurna tampa resiko retak rambut, cat mengelupas dan tahan lama.

  • Tahan Lama dan Perawatan Mudah

Keunggulan lain dari dinding acian ekspos adalah ketahanannya yang luar biasa. Dengan menggunakan bahan yang tepat, dinding model semen ekspos mampu bertahan lama, bahkan di area dengan kelembaban tinggi atau kondisi cuaca ekstrem. 

Selain itu, dinding model semen ekspos mudah dirawat. Anda tidak perlu khawatir tentang pengelupasan atau pemudaran warna seperti pada cat dinding biasa. 

Perawatan hanya membutuhkan pembersihan secara berkala menggunakan kain lembab atau pembersih khusus yang tidak merusak permukaan cat.

  • Memberikan Kesan Ruang yang Lebih Luas

Salah satu keuntungan utama dari penggunaan dinding model semen ekspos adalah kemampuannya untuk memberikan kesan ruang yang lebih luas dan terbuka. 

Dengan tampilan yang sederhana dan alami, dinding model semen ekspos tidak memerlukan banyak elemen tambahan yang dapat membuat ruangan terasa sesak atau berlebihan. 

Selain itu, karena permukaan semen ekspos biasanya dibiarkan dalam warna netral seperti abu-abu atau cokelat, warna-warna tersebut dapat memantulkan cahaya dengan baik, sehingga menciptakan efek pencahayaan alami yang membuat ruangan terasa lebih terang dan luas. 

Hal ini sangat berguna dalam desain interior rumah minimalis yang mengutamakan privasi dan fungsionalitas tanpa mengorbankan estetika. 

Dengan pengaplikasian yang tepat, dinding semen ekspos dapat memberikan efek visual yang membuat ruangan kecil tampak lebih lega, serta memperindah seluruh elemen di dalamnya. 

Sebagai bonus, kelebihannya dalam memberikan kesan terbuka juga membuatnya sangat cocok dipadukan dengan berbagai material lainnya, menciptakan kesan yang lebih dinamis dan estetis tanpa terasa berlebihan.


Tips Mengaplikasikan Dinding Semen Ekspos dalam Desain Rumah Minimalis

Tips-Mengaplikasikan-Dinding-Semen-Ekspos-dalam-Desain-Rumah-Minimalis

Dinding acian ekspos bisa menjadi elemen utama yang menarik dalam desain rumah minimalis, namun untuk mendapatkan hasil yang maksimal, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih semen ekspos. 

Salah satunya adalah dengan mempelajari Rekomendasi Desain Tangga Beton untuk Rumah Sempit. Kemudian, Anda bisa mengikuti tips mengaplikasikan dinding model semen ekspos dengan efektif dalam desain rumah minimalis:

  • Sesuaikan Warna dan Tekstur dengan Konsep

Saat mengaplikasikan dinding model semen ekspos, penting untuk mempertimbangkan keselarasan warna dan tekstur dengan konsep desain keseluruhan rumah. 

Dinding model semen ekspos memiliki berbagai nuansa, dari yang lebih terang hingga gelap, yang bisa disesuaikan dengan tema ruangan. 

Jika ruangan Anda memiliki tema natural atau earthy, Anda bisa memilih warna cat yang lebih netral atau cenderung abu-abu. 

Namun, untuk menciptakan kesan dramatis atau kontemporer, warna yang lebih gelap atau tekstur lebih kasar bisa menjadi pilihan. 

Dengan menyesuaikan tekstur dan warna ini akan membuat dinding model semen ekspos lebih terintegrasi dalam desain ruangan dan memberikan efek visual yang menawan. Sehingga, hasil akhirnya akan terlihat lebih cantik.

  • Padukan dengan Material Lain untuk Efek Harmonis

Meskipun dinding acian ekspos sangat menarik, terkadang bisa terkesan terlalu “keras” atau “dingin”. 

Untuk menciptakan keseimbangan dan kehangatan dalam ruangan, padukan dinding model semen ekspos dengan material lain yang lebih lembut, seperti kayu, kaca, atau logam. 

Misalnya, penggunaan furnitur berbahan kayu atau elemen logam bisa menambah dimensi dan kedalaman pada desain rumah minimalis. 

Anda juga bisa menggunakan bahan tekstil seperti karpet atau tirai untuk memberikan sentuhan lembut yang melengkapi tekstur dari dinding model semen ekspos, menciptakan ruang yang nyaman namun tetap estetis.

  • Perawatan yang Tepat Agar Tahan Lama

Jenis dinding ini memerlukan perawatan yang tepat agar tetap terlihat bagus dan awet. Meskipun cukup tahan lama, dinding ini tetap membutuhkan pembersihan rutin untuk menghindari debu atau kotoran menempel di permukaan. 

Gunakan kain lembab atau pembersih khusus yang aman untuk dinding semen. Selain itu, pastikan untuk memeriksa kondisi dinding secara berkala. 

Jika ada bagian yang mulai retak atau rusak, segera perbaiki agar tidak merusak penampilan dan ketahanan dinding.

Penggunaan sealant atau lapisan pelindung juga dapat memperpanjang umur dinding ekspos semen, menjaga ketahanannya terhadap cuaca atau kelembaban. Sehingga, cara ini juga bisa menjadi pilihan tepat untuk pemeliharaan dinding ekspos.

Dinding acian ekspos merupakan pilihan ideal untuk desain rumah minimalis, memberikan kesan modern dan natural yang elegan. Dengan tekstur dan warna yang dapat disesuaikan, serta kelebihannya dalam memberikan kesan ruang yang lebih luas dan mudah perawatannya, dinding model semen ekspos dapat mempercantik interior rumah Anda. 

Namun, untuk hasil maksimal, pastikan memilih bahan berkualitas dan merawatnya dengan tepat. Jangan ragu untuk memilih produk yang tepat seperti BC – 100 Alcaplast Premium Skim Coat dari Mowilex BC untuk hasil yang lebih optimal.

Hubungi kami untuk konsultasi lebih lanjut, dan Anda juga bisa mendapatkan informasi terkait produk lainnya di blog kami. Jangan lupa untuk membaca artikel 7 Cara Merawat Rumah Agar Selalu Nyaman dan Aman.

Januari 13, 2025 0 Comments

5 Cara Pasang Keramik Kamar Mandi untuk Proyek Anda

Cara pasang keramik kamar mandi memiliki berbagai cara yang bisa Anda coba. Seperti memilih keramik yang benar, mempersiapkan alat hingga memahamu secara teknik pemasangan keramik agar aman dan bertahan lama. 

Selain itu, cara pasang keramik kamar mandi yang tepat juga membuatnya lebih nyaman digunakan dan meningkatkan nilai estetik.

Pemilihan keramik untuk kamar mandi tidak boleh sembarangan. Salah memilih jenis keramik kamar mandi bisa berakibat fatal seperti lantai licin yang pasti akan sangat berbahaya jika digunakan. 

Lalu, bagaimana cara memasang keramik untuk kamar mandi dengan tepat? Simak selengkapnya di bawah ini! Sebelumnya, Anda juga bisa membaca artikel jenis keramik kamar mandi terbaik.


5 Cara Pasang Keramik Kamar Mandi untuk Proyek Anda

5-Cara-Pasang-Keramik-Kamar-Mandi-untuk-Proyek-Anda

Cara pasang keramik untuk lantai kamar mandi berbeda dengan pemasangan keramik untuk lantai ruangan lainnya. 

Berikut ini ringkasan 5 cara memasang keramik kamar mandi yang tepat untuk proyek Anda:

1. Pilih Keramik yang Sesuai dengan Desain dan Fungsi

Langkah awal sebelum memasang keramik untuk kamar mandi adalah pilih jenis yang paling tepat. 

Keramik untuk kamar mandi memiliki banyak jenis, ukuran hingga motif yang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Selain itu, pilih jenis keramik kamar mandi terbaik yang kuat dan tahan terhadap kelembaban serta mudah dibersihkan. 

Pastikan juga keramik kamar mandi rendah porositas serta pilih warna yang sesuai dengan dinding kamar mandi agar tampilannya lebih elegan.

2. Persiapkan Semua Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

Sebelum mulai memasang keramik untuk kamar mandi, pastikan semua alat dan bahan yang dibutuhkan sudah tersedia.

Alat dan bahan yang diperlukan antara lain semen, paku beton, meteran, penggaris, palu, adukan semen dan komponen lainnya.

Agar keramik bisa menempel dengan sempurna, Anda juga bisa menambahkan bahan tambahan perekat. Salah satu contohnya seperti BC-1000 Alcasit dari Mowilex BC untuk daya rekat maksimal.

3. Atur Jarak dan Kemiringan Keramik dengan Tepat

Langkah cara pasang keramik kamar mandi yang selanjutnya adalah pengukuran. 

Ukuran luas ruangan kamar mandi yang akan dipasang keramik kemudian sesuaikan jumlah dengan ukuran keramiknya.

Sebelum dipasang, atur jarak dan kemiringan keramik kamar mandi dengan tepat. Buat salah satu sisi lantai keramik lebih rendah sebagai lubang pembuangan air kamar mandi. Dengan begitu, air tidak akan menggenang di lantai keramik kamar mandi.

Sebagai alat bantu, Anda bisa menggunakan benang di permukaan dinding kamar mandi. Benang ini akan membantu memastikan susunan keramik rapi dan sejajar. 

4. Potong Keramik dengan Presisi untuk Hasil yang Rapi

Pemasangan keramik kamar mandi biasanya dimulai dari bagian tengah. Untuk membuat hasil pemasangan rapi dan presisi, Anda bisa memotong keramik sesuai ukuran yang diperlukan khususnya untuk mengisi sisi terluar dan pojok lantai kamar mandi.

Agar hasil potongan rapi dan sempurna, Anda bisa menggunakan alat pemotong khusus keramik. Sebelum dipotong, siram keramik dengan air agar tidak mudah retak dan patah.

5. Pahami Teknik Pemasangan yang Tepat untuk Kekuatan dan Estetika

Sebelum dipasang, sebaiknya keramik kamar mandi direndam ke dalam air untuk membuka pori-porinya. 

Tujuannya agar adonan semen mampu menempel dengan baik sehingga keramik agar lebih awet dan tahan lama.

Untuk hasil rekat yang lebih maksimal, Anda bisa mencampurkan bahan tambahan perekat pada adonan semen yang digunakan untuk menempel keramik. 

Penggunaan bahan perekat ini juga membuat tampilan keramik kamar mandi lebih rapi dan estetik.

BC – 1000 Alcasit bisa jadi rekomendasi terbaik sebagai bahan tambahan untuk perekat keramik kamar mandi. Selain memaksimalkan daya rekat, produk ini juga mampu menambah nilai estetika keramik kamar mandi Anda.


4 Masalah Umum pada Pemasangan Keramik Kamar Mandi

4-Masalah-Umum-pada-Pemasangan-Keramik-Kamar-Mandi

Cara pasang keramik kamar mandi tidak boleh sembarangan. Kelembaban tinggi pada lantai kamar mandi membuat keramik sangat berisiko mengalami kerusakan dan tidak awet jika ada kesalahan dalam proses pemasangannya. 

Berikut ini beberapa masalah umum pada pemasangan keramik kamar mandi yang perlu Anda hindari:

1. Air Merembes ke Bawah, Mengakibatkan Keramik Amblas

Salah satu permasalahan umum yang kerap terjadi saat pemasangan keramik kamar mandi adalah air merembes ke bawah. Hal ini bisa mengakibatkan keramik amblas sehingga permukaan lantai kamar mandi menjadi tidak rata.

Untuk menghindari masalah ini, pastikan keramik terpasang dengan baik dan tidak ada rongga di bawahnya. Menambahkan bahan tambahan perekat nat keramik bisa mencegah air merembes ke bawah.

2. Cacing Muncul dari Celah Keramik

Pemasangan keramik kamar mandi yang tidak tepat juga bisa menyebabkan cacing muncul di celah keramik. 

Kondisi ini biasanya terjadi karena pemasangan keramik yang kurang rapat serta penggunaan semen acian yang kurang bagus.

Untuk menghindari masalah seperti ini, sebaiknya gunakan bahan perekat keramik yang berkualitas. Selain itu, pastikan juga susunan keramik presisi dan sejajar sehingga tidak ada celah.

3. Pembuangan Air Terganggu Akibat Kemiringan Lantai yang Tidak Tepat

Cara pasang keramik kamar mandi yang tidak memperhatikan kemiringan lantai bisa berakibat pembuangan air tidak dapat berfungsi dengan baik. 

Oleh sebab itulah, dalam proses pemasangan keramik kamar mandi, salah satu sisi dibuat lebih rendah sebagai jalan air menuju pembuangan.

Untuk menghindari masalah ini, pastikan ukur kemiringan lantai sebelum pemasangan. Agar ukurannya presisi, Anda bisa menggunakan bantuan benang yang dipasang di dinding kamar mandi.

4. Keramik Tidak Rata

Satu lagi masalah umum yang sering terjadi pada pemasangan keramik kamar mandi adalah permukaan lantai tidak rata. 

Hal ini biasanya terjadi karena saat proses pemasangan tidak dilakukan pengukuran yang presisi menggunakan benang bantu.

Keramik yang tidak rata bisa menyebabkan banyak masalah. Selain gangguan pada sistem pembuangan, keramik tidak rata juga membuat nilai estetika kamar mandi Anda menjadi berkurang.


Perawatan Keramik Kamar Mandi Setelah Pemasangan

Agar keramik kamar mandi awet dan terjaga estetikanya, perlu perawatan setelah proses pemasangan. Berikut di antaranya:

Bersihkan Keramik secara Rutin untuk Menjaga Kebersihannya

Salah satu cara paling penting untuk merawat keramik kamar mandi adalah dengan menjaga kebersihannya. 

Setelah proses cara pasang keramik kamar mandi selesai, segera bersihkan sisa semen dan perekat yang menempel karena bisa mengurangi keindahannya.

Sebagai langkah perawatan rutin, Anda cukup rajin menyikat lantai kamar mandi. Agar permukaan cat keramik tidak mudah pudar, hindari penggunaan bahan pembersih yang mengandung bahan kimia tinggi. 

Selain itu, jaga juga kelembaban kamar mandi agar tidak mudah ditumbuhi lumut.

Gunakan Sealant untuk Perlindungan Lebih Lama dan Tahan Lama

Menggunakan sealant bisa membuat keramik kamar mandi lebih tahan lama. Sealant melapisi permukaan keramik sehingga lebih aman dari risiko kerusakan. 

Selain itu, penggunaan sealant juga membantu mempertahankan keindahan keramik dan mencegah kebocoran air.

Itulah cara pasang keramik kamar mandi yang tepat dan benar. Dengan pemasangan yang tepat, keramik kamar mandi akan lebih awet dan nyaman digunakan karena berfungsi dengan baik. Selain itu, nilai estetika kamar mandi juga akan meningkat.

Nah, bagi Anda yang ingin memasang keramik kamar mandi, sebaiknya gunakan bahan tambahan perekat agar keramik menempel sempurna dan aman dari risiko kebocoran. BC – 1000 Alcasit dari Mowilex BC bisa jadi salah satu rekomendasi terbaik untuk proyek kamar mandi Anda. Untuk info produk dan pemesanan, hubungi Whatsapp kami.

Selanjutnya, kunjungi blog kami untuk membaca artikel menarik lainnya seputar konstruksi, misalnya tentang Ketahui Berapa Lama Lem Sealant dapat Kering.

Januari 6, 2025 0 Comments

Inilah 6 Perbedaan Granit dan Marmer untuk Interior Rumah

Granit dan marmer adalah dua material populer yang sering digunakan dalam desain interior untuk memberikan kesan mewah dan elegan. 

Meskipun keduanya tampak serupa, granit dan marmer memiliki perbedaan mendasar yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih material yang tepat untuk ruangan Anda.

Memahami perbedaan granit dan marmer akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat untuk ruangan Anda.

Tetapi sebelum membahas granit dan marmer, Anda juga bisa membaca artikel tentang 6 Perbedaan Lem Sealant dan Perekat Adhesive. Dengan begitu, pemahaman Anda juga menjadi lebih luas. 

Mengenal Granit dan Marmer sebagai Material Interior

Mengenal-Granit-dan-Marmer-sebagai-Material-Interior

Granit dan marmer adalah dua material alami yang telah lama menjadi pilihan favorit untuk interior rumah. Keduanya menawarkan kesan mewah, elegan, dan bernilai tinggi yang mampu meningkatkan estetika sebuah ruangan. 

Namun granit dan marmer memiliki karakteristik yang berbeda-beda, baik dari segi tampilan, kekuatan, hingga perawatan.

Granit dikenal sebagai batu alam yang terbentuk dari proses pendinginan magma. Sebaliknya, marmer terbentuk dari batu kapur yang mengalami tekanan dan suhu tinggi dalam waktu lama. Proses alami ini menghasilkan urat-urat indah yang memberikan tampilan lembut dan berkelas. 

Dengan memahami perbedaan mendasar antara granit dan marmer, Anda dapat lebih bijak memilih material yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup Anda. 

Selanjutnya, untuk membantu Anda memilih antara granit dan marmer, mari kita bahas perbedaan granit dan marmer.

Perbedaan Utama antara Granit dan Marmer

Perbedaan-Utama-antara-Granit-dan-Marmer

Secara umum, granit dan marmer menjadi favorit untuk dijadikan desain interior karena coraknya yang indah. 

Namun, kedua material ini memiliki karakteristik yang berbeda. Berikut ini adalah enam perbedaan utama antara granit dan marmer yang perlu Anda ketahui:

  • Komposisi dan Proses Pembentukan

Granit terbentuk dari pendinginan magma yang membeku di bawah permukaan bumi. Proses ini menciptakan batuan dengan struktur kristal yang padat dan tahan lama. 

Sementara itu, marmer adalah hasil metamorfosis batu kapur akibat tekanan dan panas tinggi selama jutaan tahun, menghasilkan pola urat alami yang lembut dan khas.

  • Kekuatan dan Ketahanan

Perbedaan granit dan marmer selanjutnya adalah, dari segi kekuatan dan ketahanan. Dalam hal ketahanan, granit lebih unggul karena sifatnya yang keras dan tahan gores, panas, serta benturan. 

Sebaliknya, marmer sendiri cenderung lebih lembut dan mudah tergores sehingga lebih ideal untuk area yang minim aktivitas, contohnya kamar tidur. 

  • Tampilan Estetika

Dalam hal estetika, marmer dikenal karena memiliki corak yang indah dan bahan yang berkilau. Sementara itu, granit memiliki pola bintik-bintik yang lebih dinamis dan terkesan modern.  

Oleh sebab itu, memilih antara keduanya tergantung bagaimana selera dan kebutuhan Anda. 

  • Harga

Ketika mempertimbangkan marmer dan granit mahal mana, jawabannya tergantung pada jenis dan kualitasnya. Secara umum, granit biasanya lebih terjangkau dibandingkan marmer. 

Namun, beberapa jenis granit berkualitas tinggi dapat memiliki harga yang sebanding dengan marmer. Perlu diingat, harga juga mencakup biaya pemasangan dan perawatan jangka panjang.

  • Area Penggunaan

Secara umum, granit sangat cocok digunakan pada area yang membutuhkan ketahanan ekstra, seperti meja dapur, lantai, atau teras. 

Sedangkan marmer lebih cocok untuk area yang memperlihatkan estetika, seperti ruang tamu, lantai foyer, atau dinding hias. 

  • Perawatan dan Pemeliharaan

Dari segi perawatan, granit lebih mudah dirawat karena sifatnya yang tahan noda dan goresan. Sementara itu, marmer membutuhkan perawatan ekstra karena pori-porinya yang lebih besar membuatnya rentan terhadap noda. 

Penggunaan cairan khusus untuk marmer sangat dianjurkan agar bahan ini tetap terlihat indah dan bersih.

Kelebihan dan Kekurangan Granit dan Marmer

Setelah mengetahui perbedaan granit dan marmer, Anda juga perlu mengetahui kelebihan dan kekurangan dari masing-masing bahan ini. 

Berikut adalah tabel tentang kelebihan dan kekurangan dari granit dan marmer:

Aspek Granit Marmer
Kelebihan – Sangat kuat dan tahan gores.

– Tahan terhadap panas dan benturan.

– Cocok untuk area dengan aktivitas tinggi seperti dapur.

– Perawatan lebih mudah dan tidak mudah ternoda.

– Pola urat yang indah dan unik.

– Memberikan kesan mewah dan elegan.

– Ideal untuk dekorasi dan area estetika seperti lantai foyer dan dinding.

Kekurangan – Pola dan warna tidak alami.

– Beberapa granit berkualitas tinggi memiliki harga yang hampir sama dengan marmer.

– Lebih lembut dan mudah tergores.

– Rentan noda terhadap karena pori-porinya lebih besar.

– Membutuhkan perawatan ekstra dengan pembersih khusus.

Tips Memilih Granit atau Marmer untuk Interior Rumah

Setelah memahami perbedaan antara granit dan marmer, pemilihan antara granit dan marmer untuk interior rumah memerlukan pertimbangan yang matang, terutama karena keduanya memiliki kelebihan dan karakteristik yang berbeda-beda. 

Sebelum memutuskan, pertimbangkan hal berikut:

  • Pertimbangkan Fungsi dan Kegunaan

Dari segi fungsi dan kegunaan,  granit adalah pilihan yang sangat baik untuk area dengan aktivitas tinggi seperti dapur atau lantai. 

Sebaliknya, marmer menawarkan daya tarik visual yang lebih fokus pada estetika. Jadi pertimbangkan dengan baik perbedaan granit dan marmer ini.

  • Sesuaikan dengan Desain Interior

Selain fungsi, desain interior rumah juga harus menjadi pertimbangan utama. Jika Anda lebih menyukai desain minimalis, pilihlah granit. 

Sementara itu, marmer memiliki pola urat yang unik dan khas sehingga menghasilkan kesan mewah dan klasik. Oleh sebab itu, jika Anda ingin menggunakan tampilan desain yang mewah, pilihlah marmer.

  • Pertimbangkan Anggaran dan Biaya

Faktor lain yang tak kalah penting dari perbedaan antara granit dan marmer  adalah anggaran dan biaya. Umumnya, granit memiliki harga yang lebih murah dari pada marmer. 

Namun, jika Anda mempunyai anggaran yang lebih besar dan lebih mementingkan estetika, pilihlah marmer. 


Rekomendasi Sealant untuk Granit dan Marmer

Berbicara mengenai perbedaan granit dan marmer, ketika Anda memutuskan menggunakan granit atau marmer untuk interior rumah, penting untuk memastikan material tersebut terlindungi dengan baik. 

Salah satu cara terbaik untuk menjaga daya tahan dan keindahan granit dan marmer adalah dengan menggunakan sealant berkualitas.

  • Produk Sealant yang Tepat untuk Granit dan Marmer

Salah satu produk unggulan yang direkomendasikan untuk granit dan marmer adalah BC 312 – Multi Sealant. Produk ini dirancang khusus untuk memberikan perlindungan maksimal pada permukaan batu alam seperti granit dan marmer. 

BC 312 memiliki formula yang mampu menembus pori-pori batu, menciptakan lapisan pelindung yang tahan terhadap noda, cairan, dan bahan kimia. Sehingga, granit dan marmer menjadi lebih awet karena pemilihan bahan yang tepat.

  • Cara Penggunaan Sealant dengan Efektif

Menggunakan sealant dengan benar adalah kunci untuk mendapatkan hasil perlindungan yang optimal. Berikut langkah-langkah praktis untuk mengaplikasikan BC 312 – Multi Sealant:

  • Bersihkan permukaan granit dan marmer sebelum mengaplikasikan sealant.
  • Kemudian, tuangkan BC 312 ke atas kain atau spon, aplikasikan secara merata pada permukaan granit atau marmer.
  • Setelah itu, diamkan hingga kering.
  • Terakhir, lap permukaan dengan kain kering untuk menciptakan tampilan mengkilap. Baca artikel Ketahui Berapa Lama Sealant Dapat Kering, agar hasilnya lebih efektif.

Itulah pembahasan mengenai perbedaan granit dan marmer. Jadi, pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan Anda, dan jangan lupa untuk memperetimbangkan faktor seperti biaya, fungsi, dan perawatan.

Untuk membantu Anda memelihara dan merawat granit atau marmer, Anda bisa mengunjungi website Mowilex. Kami menyediakan produk untuk perawatan dan pemeliharaan, yang tentunya dengan bahan berkualitas. 

Jika tertarik, hubungi kontak sekarang juga! Selain itu, kunjungi blog kami untuk membaca artikel Memahami Kegunaan Silicone Sealant dalam Konstruksi atau artikel menarik lainnya seputar pemeliharaan konstruksi.

Desember 30, 2024 0 Comments

Finishing Tembok Cepat dan Rapi dengan Dinding Kamprot

Siapa bilang membuat dinding bertekstur harus ribet? Dengan teknik finishing dinding kamprot, Anda bisa memiliki dinding kasar yang unik dengan proses yang mudah dan cepat. 

Tekstur kasar ini dapat dihasilkan melalui teknik finishing permukaan tembok yang dikenal dengan nama dinding kamprot.

Ingin tahu lebih lanjut mengenai teknik finishing tembok kamprot ini? Simak artikel berikut untuk mendapatkan informasi lengkapnya, mulai dari definisi, kelebihan kekurangan, dan cara penerapannya! 

Sebelumnya, baca juga artikel tentang Tips Ampuh Mengatasi Tembok Lembab dan Mengelupas.

 

Apa yang Dimaksud dengan Dinding Kamprot?

Kamprot merupakan teknik pelapisan dinding dengan plesteran kasar. Campuran semen dituang melalui saringan pasir ke dinding dan dibiarkan kering tanpa dihaluskan permukaannya. Teknik ini menghasilkan dinding bertekstur kasar. 

Dinding bertekstur yang dibuat dengan teknik kamprot akan menciptakan efek bayangan yang indah. Ketika dinding terkena cahaya yang cukup, gradasi terang ke gelap akan semakin menonjolkan teksturnya.

 

Jenis-jenis Dinding Kamprot yang Populer

Jika Anda tertarik mengeksplorasi tampilan dinding rumah Anda dengan sentuhan unik tembok kamprot, berikut ini beragam jenis tembok kamprot yang bisa Anda pilih:

 

  • Kamprot Pasir

Seperti namanya, tembok kamprot pasir terbuat dari campuran pasir kasar yang diaplikasikan pada permukaan dinding menggunakan spraygun. Alhasil, dinding Anda akan tampak bertekstur sedikit kasar layaknya pasir, namun tetap rapi. 

Jenis kamprot ini sangat cocok untuk menciptakan nuansa rustik atau industrial pada rumah Anda. Selain itu, kamprot pasir juga dikenal tahan terhadap cuaca, sehingga sering digunakan untuk eksterior bangunan.

 

  • Kamprot Semen

Jika Anda menginginkan tekstur dinding yang lebih halus dibandingkan kamprot pasir, Anda bisa menggunakan jenis kamprot semen. 

Tembok kamprot ini menggunakan adukan semen tanpa tambahan pasir, sehingga hasilnya lebih mulus dan tampak lebih minimalis, cocok untuk desain bangunan modern. 

 

  • Kamprot Mix (Campuran Pasir dan Semen)

Jenis kamprot selanjutnya adalah kamprot mix alias kombinasi dari pasir dan semen yang dicampur, sehingga memberikan hasil tekstur unik, tidak terlalu kasar namun tetap memiliki daya tarik visual. 

Kamprot ini fleksibel untuk digunakan pada berbagai desain, baik interior maupun eksterior.

 

Kelebihan Menggunakan Dinding Kamprot untuk Finishing Tembok

Kelebihan-Menggunakan-Dinding-Kamprot-untuk-Finishing-Tembok-Mowilex-BC

Metode finishing tembok dengan kamprot tidak hanya dapat meningkatkan tampilan bangunan, tapi juga menawarkan berbagai kelebihan fungsional. Berikut ini beberapa di antaranya:

 

1. Efisiensi Waktu dan Biaya

Umumnya, pengaplikasian tembok kamprot menggunakan teknik penyemprotan. Ini memungkinkan pengerjaan yang lebih cepat dibandingkan dengan metode finishing lain seperti pemasangan batu alam atau pengecatan berlapis. 

Metode finishing kamprot dinilai lebih ekonomis jika dibandingkan dengan finishing dengan batu alam.

Keduanya sama-sama bertujuan untuk memberikan kesan tekstur alami dan elegan, tapi bahan-bahan yang dibutuhkan untuk teknik kamprot lebih terjangkau dan relatif mudah ditemukan.

 

2. Tampilan Lebih Estetis dan Alami

Selain fungsional, tembok kamprot dapat menambah nilai estetika. Tekstur alami dan kasar yang dihasilkan menciptakan keunikan tersendiri untuk hunian Anda. 

Terlebih lagi, opsi ini tersedia dalam beragam pilihan warna dan teknik aplikasi, tembok kamprot membuat Anda dapat lebih berkreasi dan menciptakan dekorasi terbaik yang diinginkan, mulai dari tampilan modern hingga rustic.

 

3. Tahan Lama dan Perawatan Mudah

Teknik dan bahan yang dipakai untuk proses kamprot dapat membuat hasilnya tahan lama dan tidak mudah rusak. Selain itu, perawatan tembok kamprot juga relatif mudah. 

Anda hanya perlu membersihkan bagian permukaannya secara rutin, supaya tembok kamprot bisa tetap terlihat bersih dan terawat. Lapisan kamprot juga dapat diperbaiki dengan mudah jika terjadi terdapat goresan, retak, atau lecet.

 

Kekurangan Menggunakan Dinding Kamprot

Kekurangan-Menggunakan-Dinding-Kamprot-Mowilex-BC

Meskipun memiliki beragam kelebihan, ada beberapa kekurangan tembok kamprot yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memilih metode finishing ini, di antaranya:

 

1. Keterbatasan pada Jenis Tembok

Tembok kamprot tidak selalu cocok untuk semua jenis tembok. Contohnya jika Anda mengaplikasikannya pada material permukaan tembok yang terlalu halus atau glossy, justru membuat lapisan kamprot sulit menempel. 

Sekalipun bisa diaplikasikan, maka kemungkinan besar akan membutuhkan biaya perawatan yang lumayan besar.

 

2. Kualitas Tergantung pada Teknik Pengaplikasian

Keindahan dan ketahanan tembok kamprot sangat bergantung pada teknik pengaplikasian yang digunakan. 

Jika aplikator tidak memiliki pengalaman atau keahlian khusus, hasilnya bisa tidak rata, teksturnya kurang pas, atau bahkan lapisannya mudah terkelupas akibat pencampuran yang tidak sesuai.

Oleh karena itu, penting untuk memilih tukang atau aplikator yang sudah berpengalaman agar hasilnya maksimal. 

Namun, ini akan mengharuskan Anda untuk mengeluarkan biaya yang lebih tinggi untuk mendatangkan tenaga ahli sekaligus pengadaan alat khusus, seperti kawat kasa sebagai media perantara antara campuran produk dengan dinding acian.

 

3. Potensi Kerusakan jika Tidak Dirawat dengan Baik

Tembok kamprot memang dikenal memiliki ketahanan yang baik terhadap segala cuaca. Akan tetapi, tanpa perawatan yang baik, lapisan kamprot bisa menjadi lebih cepat berdebu, bahkan rapuh. 

Debu atau kotoran yang menumpuk di tekstur kasar sulit dibersihkan dan dapat merusak tampilan dinding. Selain itu, jika terkena kelembaban berlebih tanpa perlindungan seperti cat pelapis tambahan, kamprot bisa retak atau berjamur.

Baca Juga: Urutan Cara Plester Tembok Cepat dan Rapi bagi Pemula

 

Cara Penerapan Dinding Kamprot

Cara-Penerapan-Dinding-Kamprot-Mowilex-BC

Untuk memaksimalkan hasil akhirnya, diperlukan langkah-langkah cara dinding kamprot yang tepat, mulai dari persiapan hingga finishing, seperti:

 

1. Persiapan Permukaan Tembok

Pertama-tama, Anda perlu memastikan bahwa permukaan tembok dalam kondisi rata dan bersih sebelum mengaplikasikan kamprot. 

BC-380-Alcaplast-Thin-Bed-Adhesive

Nah, untuk menciptakan permukaan tembok yang rata, sangat disaran untuk menggunakan produk unggulan dari Mowilex BC, yaitu BC – 380 Alcaplast Thin Bed Adhesive dan BC 301 Alcaplast Plaster & Brick Adhesive.

BC-301-Alcaplast-Plaster-Brick-Adhesive

Kedua produk perekat ini telah diformulasikan khusus agar memiliki daya rekat yang tinggi, sehingga pemasangan bata lebih cepat. 

Alhasil, permukaan tembok jadi lebih kuat dan memudahkan lapisan kamprot menempel dengan baik.

 

2. Teknik Pengaplikasian Kamprot

Setelah permukaan siap, langkah berikutnya adalah pengaplikasian kamprot. Proses ini dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:

  • Teknik semprot: Menggunakan spray gun untuk menyemprotkan lapisan kamprot ke permukaan tembok, sehingga pengerjaannya lebih cepat.
  • Teknik manual: Memanfaatkan cetok untuk melemparkan adukan pasir dan semen ke dinding.

 

3. Finishing dan Pemeliharaan

Setelah lapisan kamprot kering, Anda perlu melapisi dinding dengan pelindung anti-bocor agar tembok lebih awet dan tahan lama. 

Jika Anda mencari produk pelapis anti-bocor yang berkualitas, jangan ragu untuk menggunakan BC – 107 Alcaproof Flex Waterproof dari Mowilex BC. 

Produk ini memberikan perlindungan ekstra terhadap rembesan air karena diformulasikan dengan latex dan mortar high-quality. Pengaplikasiannya pun praktis, bisa menggunakan kuas, roll, maupun trowel.

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat Anda lihat bahwasannya dinding kamprot bisa menjadi solusi praktis sekaligus estetis untuk finishing tembok. 

Metode finishing ini memiliki kelebihan dan kekurangan, tapi dengan langkah pengaplikasian yang tepat, hasilnya bisa menjadikan eksterior hunian Anda menjadi lebih unik dan menarik.

Tertarik mencoba solusi finishing tembok yang cepat dan rapi ini? Kunjungi halaman produk Mowilex BC untuk informasi lebih lengkap tentang produk unggulan kami. Hubungi kami melalui kontak resmi untuk mendapatkan konsultasi terbaik sesuai kebutuhan Anda.

Lalu, jangan lupa untuk membaca tips dan panduan menarik lainnya di blog Mowilex BC, termasuk 4 Ide Motif Plesteran Dinding Minimalis untuk Hunian Modern.

Desember 27, 2024 0 Comments

4 Tips Memilih Bahan untuk Konstruksi Bangunan yang Kokoh

Saat memulai proyek konstruksi, penting untuk memperhatikan kualitas, ketahanan, estetika dan fungsionalitas pada struktur bangunan Anda. Keberhasilan proyek konstruksi bergantung pada kualitas material yang Anda gunakan, mulai dari paving block hingga rangka atap. 

Oleh sebab itu, pemilihan bahan untuk konstruksi bangunan tidak boleh dilakukan sembarangan.

Artikel ini akan membahas tips memilih bahan yang tepat untuk proyek konstruksi, jenis bahan konstruksi, hingga faktor pemilihannya. Sebelum membahas lebih lanjut, simak juga artikel tentang Cara Memilih Semen Terbaik untuk Hunian Anda.

 

Cara Memilih Bahan yang Tepat untuk Konstruksi Bangunan

Cara-Memilih-Bahan-yang-Tepat-untuk-Konstruksi-Bangunan-Mowilex-BC

Untuk menciptakan struktur bangunan yang kokoh dan tahan lama hingga bertahun-tahun, berikut beberapa tips yang dapat Anda terapkan dalam memilih bahan bangunan yang tepat:

 

1. Lakukan Riset terhadap Kualitas Bahan

Sebelum memutuskan jenis bahan konstruksi yang akan digunakan, penting untuk melakukan riset mendalam terhadap kualitas bahan tersebut. 

Pastikan bahan yang dipilih memenuhi standar industri, memiliki sertifikasi resmi, dan terbukti memberikan performa terbaik. 

Misalnya, untuk bahan beton, perhatikan faktor seperti kekuatan tekan, elastisitas, dan daya tahan terhadap kondisi cuaca. Begitu juga saat memilih bahan untuk dinding, pondasi, atap, dan sebagainya. 

 

2. Pertimbangkan Estetika dan Fungsionalitas

Daya tarik visual suatu bangunan sering kali menjadi pertimbangan penting. Oleh sebab itu, pemilihan bahan konstruksi bangunan sangatlah penting karena kontribusinya pada estetika dan desain arsitektur keseluruhan suatu proyek.

Faktor-faktor seperti warna, tekstur, dan sentuhan akhir harus diperhitungkan. Misalnya, batu alam atau bata dapat memberikan tampilan yang abadi dan elegan, sementara penggunaan material kaca dan baja menawarkan tampilan yang modern dan ramping.

Selain estetika, pertimbangkan juga kebutuhan fungsional proyek Anda. Sebagai contoh, penggunaan baja ringan atau kaso untuk rangka atap. 

Dari sisi tampilan, baja ringan tersedia dalam berbagai model sehingga pengaplikasiannya fleksibel. Dari sisi fungsionalitas, bahan ini lebih ringan dan pemasangannya lebih efisien.

 

3. Pertimbangkan Ketahanan Jangka Panjang

Selanjutnya, pilih bahan konstruksi yang mampu bertahan dalam jangka waktu lama dan minim perawatan. Contohnya, bahan beton yang dikenal sebagai material yang rentan terhadap retakan jika tidak menggunakan perekat yang tepat. 

Untuk mengatasi keretakan pada material beton, diperlukan perekat khusus beton seperti BC – 71 Alcabond dari Mowilex BC. 

Produk perekat ini dirancang untuk meningkatkan elastisitas beton agar tidak mudah retak dan memiliki ketahanan tinggi terhadap tekanan dan perubahan suhu.

 

4. Konsultasikan dengan Profesional

Terakhir, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dengan arsitek, insinyur, dan profesional konstruksi lainnya di awal tahap perencanaan. 

Keahlian mereka dapat memberikan wawasan berharga tentang kesesuaian material, efektivitas biaya, dan kepatuhan terhadap standar industri.

 

Mengapa Pemilihan Bahan Konstruksi yang Tepat Sangat Penting?

Pemilihan bahan konstruksi yang tepat sangat mempengaruhi keberhasilan sebuah proyek, baik dari segi kekuatan, keawetan, dan keindahan dari bangunan yang dibangun. 

Pertama, setiap bahan konstruksi memiliki karakteristik unik yang mempengaruhi daya tahan dan kekuatan struktur. Pemilihan bahan yang tidak sesuai dapat menyebabkan kerusakan struktural dan risiko keselamatan dalam jangka panjang.

Pemilihan bahan konstruksi yang sesuai akan sangat membantu dalam menghemat biaya pembangunan maupun perawatan.

Selain itu, penggunaan bahan konstruksi bangunan yang tepat juga membantu menghasilkan desain yang cantik, tanpa harus mengorbankan fungsionalitas dan durabilitas. 

Terlebih lagi, pemilihan material yang digunakan dalam sebuah bangunan dapat berdampak signifikan pada efisiensi energinya. 

Material bangunan yang berbeda memiliki sifat termal yang berbeda. Hal ini mempengaruhi seberapa baik material tersebut mengisolasi bangunan dan bagaimana material tersebut merespons perubahan suhu.

 

Jenis-jenis Bahan Konstruksi untuk Bangunan Kokoh

Ada banyak material yang bisa digunakan dalam industri konstruksi. Berikut ini kami rangkum beberapa jenis material terbaik dan terkokoh untuk proyek konstruksi bangunan.

 

1. Beton

Beton-Mowilex-BC

Beton, khususnya beton bertulang, merupakan material yang relatif baru, tetapi sangat diandalkan dalam industri konstruksi. 

Penambahan tulangan beton di dalam campuran beton sebelum mengeras membuatnya lebih kuat, tahan lama, dan paling cocok diaplikasikan pada pembangunan pondasi, rangka, dan dinding.

Selain kokoh, material beton juga dikenal tahan terhadap api dan murah. Tak heran jika sebagian besar perencana dan kontraktor proyek memilih material ini karena hemat biaya dan efektif.

 

2. Baja

Baja-Mowilex-BC

Baja termasuk salah satu material paling kokoh dan tahan lama. Material ini terbuat dari karbon dan besi, sehingga tidak mudah rusak, seperti oksidasi dan korosi. 

Meskipun berat, baja merupakan pilihan terbaik untuk membangun gedung industri besar dan properti modern seperti fasilitas rekreasi dan garasi. 

 

3. Kayu

Kayu-Mowilex-BC

Kayu merupakan material alami yang digunakan dalam konstruksi berbagai jenis bangunan. Sifatnya kuat, tahan lama, serta memiliki tampilan yang alami dan menarik. 

Kayu juga merupakan bahan yang ramah lingkungan dan dapat diperbarui. Kemampuannya untuk dibentuk dan ditekuk menjadi berbagai desain pun menunjukkan bahwa material ini sangat serbaguna, bisa digunakan untuk lantai, dinding, maupun furnitur.

 

4. Batu Alam

Batu-Alam-Mowilex-BC

Bahan konstruksi lainnya yang tak kalah awet dan kokoh adalah batu alam. Selain kuat dan bisa bertahan selama bertahun-tahun, batu alam juga memberikan tampilan unik serta elegan pada bangunan. 

Tidak seperti batu bata, batu alam dapat menahan beban yang sangat berat dan dapat ditumpuk tanpa perlu mortar. 

Akan tetapi, biaya yang dikeluarkan cukup tinggi karena proses penggalian, pemindahan, hingga pemotongan batunya memerlukan keahlian dan peralatan khusus.

 

Faktor yang Harus Diperhatikan dalam Memilih Bahan Konstruksi

Berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih bahan untuk konstruksi bangunan.

 

1. Kualitas Bahan 

Kualitas bahan bangunan adalah faktor krusial dalam konstruksi. Bahan yang baik harus memiliki kekuatan yang memadai untuk menopang struktur bangunan, tahan terhadap berbagai kondisi cuaca, dan tidak mudah rusak akibat serangan serangga atau hama. 

Selain itu, pertimbangkan juga daya tahan bahan terhadap waktu agar bangunan dapat bertahan lama dan meminimalisir biaya perawatan.

 

2. Keberlanjutan dan Lingkungan

Dampak lingkungan juga menjadi pertimbangan selanjutnya yang saat ini semakin krusial dalam industri konstruksi. 

Oleh sebab itu, kini sebagian besar para perencana konstruksi cenderung memilih material yang eco-friendly untuk mengurangi emisi karbon dioksida pada proyek mereka, seperti kayu, beton daur ulang, panel surya, bahan bangunan ashcrete (pengganti semen), dan sebagainya.

 

3. Biaya dan Anggaran

Dalam banyak kasus, biaya dan anggaran dalam proyek konstruksi akan menentukan keputusan akhir terkait pemilihan material. 

Jadi, sangat penting untuk menemukan keseimbangan antara material yang diinginkan dan anggaran yang tersedia, mulai dari biaya awal material, biaya pemasangan, biaya desain, dll. 

 

4. Waktu Pengerjaan dan Ketahanan Jangka Panjang

Faktor terakhir yang tak kalah penting saat memilih material konstruksi adalah waktu pengerjaan proyek. 

Misalnya, pada proyek pembangunan dengan timeline pendek, perencana konstruksi cenderung memilih material seperti panel dinding pracetak (precast) sering digunakan karena pemasangannya lebih cepat dibandingkan dengan metode cor di tempat.

Kesimpulannya, memilih bahan konstruksi bangunan yang tepat sangatlah penting untuk memastikan hasil akhir proyek Anda dapat bertahan lama, kokoh, dan bernilai tinggi. 

Untungnya, kini ada satu produk yang bisa Anda gunakan untuk hasil akhir bangunan yang kokoh dan bebas retak. Produk tersebut adalah BC – 71 Alcabond dari Mowilex BC yang diformulasikan dengan daya rekat tinggi sehingga beton tidak mudah retak. 

Untuk detail lebih jelas, langsung saja kunjungi halaman produk atau hubungi kami untuk pemesanan. Temukan juga lebih banyak tips dan panduan menarik seputar konstruksi di blog kami, termasuk artikel Pilihan Perekat Bata Ringan yang Efektif untuk Konstruksi.

Desember 23, 2024 0 Comments

Bahaya Dinding Rumah Retak yang Perlu Anda Waspadai

Bahaya dinding rumah retak tiak bisa dianggap remeh atau disepelekan. Retakan pada dinding rumah dapat menimbulkan bahaya serius seperti kebocoran, kerusakan struktur, bahkan masalah kesehatan.

Hal tersebut merupakan pertanda adanya masalah struktural serius yang nantinya dapat membahayakan keselamatan penghuni.

Oleh sebab itu, penting untuk berusaha menggali kemungkinan penyebab keretakan, serta pelajari cara mencegah dan memperbaikinya. 

Namun sebelum membaca lebih lanjut artikel ini, Anda juga bisa mempelajari 5 Cara Kerja Perekat Beton Lama dan Beton Baru.

 

4 Bahaya dari Dinding Rumah yang Retak

4-Bahaya-dari-Dinding-Rumah-yang-Retak-Mowilex-BC

Di bawah ini adalah beberapa bahaya utama yang terkait dengan retakan di dinding rumah yang sebaiknya Anda waspadai.

 

1. Penurunan Kekuatan Struktur

Kemungkinan bahaya yang paling mengkhawatirkan dari dinding rumah yang retak adalah potensi ketidakstabilan struktural. 

Meskipun tidak semua retakan dinding menandakan masalah struktural, beberapa dapat mengindikasikan melemahnya pondasi atau rangka bangunan. Hal ini dapat menyebabkan risiko keruntuhan, yang membahayakan nyawa.

 

2. Risiko Kebocoran

Salah satu bahaya dinding rumah retak lainnya yang paling umum adalah potensi terjadi kebocoran. 

Ketika retakan terbentuk, retakan tersebut menciptakan lubang yang dapat menyebabkan air hujan atau air lembab meresap ke dalam struktur bangunan. Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan dinding menjadi lembab.

Jika sudah demikian, jamur bisa berkembang biak dengan subur pada dinding rumah. 

Pertumbuhan jamur yang meningkat tidak hanya merusak struktur, tetapi juga menimbulkan risiko kesehatan bagi penghuninya, terutama jika ada anggota keluarga Anda yang memiliki masalah pernapasan.

 

3. Masalah Kesehatan

Seperti yang telah disinggung pada poin sebelumnya, bahwa keretakan pada dinding rumah juga dapat mempengaruhi kesehatan Anda dan keluarga. Bagaimana bisa? 

  • Spora jamur yang tumbuh pada dinding yang lembab dapat memicu reaksi alergi, sehingga menyebabkan gejala seperti bersin, hidung meler, mata merah, dan ruam kulit. 
  • Paparan jamur dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan masalah pernapasan, termasuk batuk, dan sesak napas.
  • Beberapa jenis jamur, seperti jamur hitam (Stachybotrys chartarum), menghasilkan mikotoksin yang dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius, termasuk kelelahan kronis, sakit kepala, dan bahkan masalah neurologis.
  • Retakan pada dinding dan pondasi rumah juga dapat menyebabkan polutan dan alergen masuk ke dalam rumah, yang menyebabkan buruknya kualitas udara dalam ruangan.
  • Dinding yang retak dan kerusakan struktural dapat menjadi titik masuk bagi hama seperti tikus yang dapat membawa penyakit, serta serangga (rayap, semut, dan kecoa) yang diketahui dapat memicu reaksi alergi, terutama pada anak-anak.

 

4. Harga Jual Properti Menurun

Dalam bisnis real estate, nilai properti biasanya ditentukan oleh beberapa faktor seperti lokasi, luas, dan kondisi pasar real estat setempat. 

Namun ternyata, kerusakan struktur dan pondasi rumah akibat dinding yang retak juga dapat menurunkan nilai properti secara signifikan. 

Jika pemilik properti tidak segera memperbaiki dinding retak, hal tersebut dapat menjadi penghalang bagi calon pembeli untuk melanjutkan transaksi. 

Akibatnya, permintaan akan properti menurun, begitu juga dengan daya jualnya. Tentunya, ini akan memberikan kerugian jangka panjang untuk pemilik properti.

 

Penyebab Dinding Rumah Retak

Penyebab-Dinding-Rumah-Retak-Mowilex-BC

Setelah mengetahui apa saja bahaya dinding rumah retak, ada baiknya jika Anda juga mengetahui penyebab keretakan, antara lain:

 

1. Perubahan Suhu dan Kelembaban

Perubahan suhu dapat menyebabkan material dinding (seperti drywall) memuai dan menyusut.

Seiring waktu, kerusakan berulang ini dapat mengakibatkan retakan, terlebih lagi di area dengan variasi suhu ekstrem atau rumah yang dibiarkan kosong selama beberapa bulan tanpa pengaturan suhu.

Selain itu, masuknya air akibat kebocoran, masalah perpipaan, atau tingkat kelembapan yang tinggi dapat melemahkan integritas struktural dinding dan menyebabkan keretakan.

Retakan akibat tingkat kelembaban yang tinggi ini dapat menyebabkan munculnya noda, gelembung, atau terkelupasnya cat atau kertas dinding.

Untuk mengatasi retakan akibat perubahan iklim dan kelembaban, penting untuk mengidentifikasi dan memperbaiki sumber kelembaban. 

Mulai dari memperbaiki pipa yang bocor, perbaiki sistem drainase rumah Anda, gunakan cat air anti bocor, bersihkan talang air, hingga mengganti atap yang bermasalah.

 

2. Pekerjaan Konstruksi yang Tidak Tepat

Bahaya dinding rumah retak kemungkinan besar juga disebabkan oleh praktik konstruksi yang tidak memadai. Ini dapat mencakup penggunaan material berkualitas rendah, pengerasan beton yang tidak tepat, atau dukungan struktural yang tidak memadai. Seiring waktu, masalah ini dapat bermanifestasi sebagai retakan pada dinding Anda.

 

3. Pergerakan Tanah dan Gempa

Masalah lain yang menyebabkan retakan pada dinding rumah Anda secara dramatis adalah pergerakan tanah yang terkadang menyusut atau memuai seiring dengan perubahan kadar air tanah. 

Pergerakan tanah juga biasanya disebabkan oleh tanah longsor, sungai di dekat hunian Anda, atau adanya aktivitas penggalian di lingkungan sekitar rumah Anda.

Peristiwa gempa bumi juga dapat menyebabkan keretakan pada dinding dan pondasi rumah akibat tanah yang bergeser dan tidak stabil. 

Baca Juga: 5 Jenis Retak pada Dinding Penyebab dan Cara Mengatasinya

 

Jenis-Jenis Retakan pada Dinding Rumah

Jenis-Jenis-Retakan-pada-Dinding-Rumah-Mowilex-BC

Agar langkah-langkah perbaikan dapat dilakukan dengan tepat, sebaiknya pahami dulu jenis-jenis retakan pada dinding rumah, di antaranya:

 

1. Retakan Rambut (Hairline Cracks)

Ini adalah salah satu jenis retakan non-struktural, yang artinya hanya bersifat kosmetik dan tidak mempengaruhi integritas struktural bangunan. 

Retakan ini sering kali muncul secara vertikal dan ukurannya tidak lebih dari 0,5 mm, sehingga perbaikan yang diperlukan pun minim. Anda bisa menggunakan pasta untuk perbaikan dinding seperti produk BC – 2000 Alcasmooth yang siap pakai untuk menutupi retak rambut serta mencegah terjadinya retak rambut kembali.

 

2. Retakan Struktural

Jika retakan mengindikasikan adanya masalah pada stabilitas rumah Anda, maka retakan tersebut bisa dikategorikan sebagai retakan struktural. 

Retakan ini disebabkan oleh penurunan pondasi, konstruksi yang buruk, dan pergerakan tanah. Berikut ini beberapa karakteristik retakan struktural:

  • Sering muncul di tempat-tempat dengan tekanan menahan beban signifikan, seperti sudut pintu dan jendela atau di sepanjang dinding pondasi.
  • Ukuran retakannya melebihi 3 mm, bisa berbentuk horizontal, vertikal, atau seperti anak tangga, dan berpotensi meluas ke bagian rumah lainnya.

 

3. Retakan Akibat Settling

Sesuai namanya, jenis retakan ini disebabkan oleh penurunan tanah. 

Bisa terjadi karena itu akibat tanah yang mengembang akibat mengandung banyak lempung (tanah liat), tanah yang rentan terhadap erosi, penggalian lubang besar di dekat rumah, bahkan bencana alam seperti banjir dan gempa bumi. 

 

Apa yang Harus Dilakukan jika Dinding Rumah Retak?

Jika tidak ditangani dengan tepat, bahaya dinding rumah retak bisa menjadi masalah yang lebih serius Untuk mengatasinya, berikut ini beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:

  1. Pertama, identifikasi dulu jenis retakannya, apakah non-struktural atau struktural. 
  2. Untuk retakan halus atau non-struktural, jangan tunda untuk segera menambalnya kembali dengan pasta yang berkualitas, seperti BC – 2000 Alcasmooth Wall Paste

Selain memiliki daya rekat tinggi, pasta siap pakai ini juga mampu memberikan tekstur dekoratif pada dinding rumah Anda. 

3. Sedangkan untuk menambal retakan besar, gunakan semen instan BC – 100 Alcaplast Premium Skim Coat sebagai pelapis.

Kemudian, aplikasikan BC – 71 Alcabond sebagai perekat ekstra.

 

Cara Mencegah Dinding Rumah Retak

Untuk bahaya dinding rumah retak, mencegah lebih baik daripada harus memperbaiki. Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

  1. Tetapkan jadwal pemeriksaan rutin untuk mengetahui sejak dini bagian dinding mana yang mengalami keretakan.
  2. Terapkan langkah-langkah pengendalian kelembaban untuk mencegah pertumbuhan jamur. Mulai dari menambah ventilasi, memakai dehumidifier, dan sebagainya.

Jika ada retakan, upayakan perbaikan segera. Gunakan lapisan dasar yang kuat seperti BC 200 Alcaplast Skim Coat dari Mowilex BC. Pengaplikasiannya praktis, tapi hasil akhirnya mulus, rata, dan rapi sehingga tidak perlu diamplas lagi.

BC-200-Alcaplast-Skim-Coat

Intinya, bahaya dinding rumah retak sekalipun itu retakan halus, tidak boleh dianggap remeh. Dengan melakukan upaya pencegahan di atas serta penggunaan produk-produk unggulan dari Mowilex BC, Anda bisa memperbaiki retakan dengan efektif. 

Kami juga memiliki banyak opsi produk terbaik lainnya, cukup klik halaman produk atau hubungi kami untuk detail produknya. 

Kunjungi juga halaman artikel kami untuk mendapatkan berbagai informasi dan wawasan menarik seputar arsitektur dan bangunan, termasuk Tips Ampuh Mengatasi Tembok Lembab dan Mengelupas.