Ketahui Berapa Lama Lem Sealant dapat Kering
Sealant adalah produk yang biasanya berbentuk pasta atau cairan kental yang berfungsi untuk menghalangi aliran cairan, mengisi celah dan sambungan, serta sebagai bahan perekat untuk konstruksi. Tapi, tahukah Anda berapa lama sealant kering?
Sebab, ternyata sealant terdiri atas berbagai macam jenis yang punya waktu pengeringan berbeda-beda. Selain itu, ada beberapa faktor yang juga bisa memengaruhi lama waktu keringnya sealant atau perekat ini.
Faktor-faktor yang Memengaruhi Waktu Pengeringan Sealant
Pertama-tama, mari kita bahas apa saja faktor utama yang memengaruhi berapa lama lem sealant kering, yaitu sebagai berikut:
1. Jenis Sealant
Sealant tersedia dalam berbagai jenis, masing-masing dengan karakteristik dan waktu pengeringan yang berbeda, yaitu:
- Sealant berbahan dasar silikon yang terbagi lagi menjadi jenis sealant silikon asam dan silikon netral,
- Sealant poliuretan
- Sealant akrilik
Umumnya, sealant berbahan silikon jenis asam waktu pengeringannya lebih cepat dibandingkan silikon netral. Poliuretan bisa memakan waktu berminggu-minggu, sedangkan sealant akrilik ada yang bisa kering dalam 2-3 jam saja.
2. Suhu dan Kelembaban Lem Sealant
Dua faktor lingkungan utama yang sangat memengaruhi waktu berapa lama sealant kering adalah suhu dan kelembaban sekitar.
Suhu yang lebih tinggi biasanya akan mempercepat proses pengeringan, karena dapat mempercepat reaksi kimia yang terjadi di dalamnya.
Namun di sisi lain, suhu yang terlalu tinggi atau paparan langsung terhadap panas tinggi juga dapat merusak kualitas sealant, sehingga menyebabkan pengeringannya jadi tidak merata atau bahkan meleleh.
Adapun untuk faktor kelembaban, kondisi yang terlalu lembab umumnya dapat mempercepat proses pengeringan dan curing sealant silikon karena reaksinya memang melibatkan reaksi dengan kelembaban di udara.
Jadi, di lingkungan yang lembab seperti kamar mandi, sealant mungkin bisa kering lebih cepat dibandingkan dengan area yang kering dan terisolasi.
3. Ketebalan Lapisan Sealant
Selanjutnya, ketebalan lapisan sealant yang diterapkan juga memengaruhi berapa lama sealant kering. Tentunya, sealant dengan lapisan yang lebih tebal akan memerlukan waktu lebih lama untuk kering sepenuhnya.
Hal ini dikarenakan proses pengeringan akan terjadi secara bertahap dari permukaan luar ke bagian dalam lapisan.
Jadi, lapisan tipis yang biasa digunakan dalam aplikasi sealant pada jendela atau keramik biasanya mampu mengering lebih cepat karena luas permukaan yang terkena udara jauh lebih besar.
Namun untuk lapisan yang lebih tebal, pengeringannya bisa memakan waktu dalam beberapa jam hingga beberapa hari atau minggu.
4. Sirkulasi Udara di Area Pengeringan
Faktor lingkungan lainnya yang berpengaruh terhadap waktu berapa lama sealant kering adalah sirkulasi udara di area kerja.
Pasalnya, udara yang bergerak bisa membantu mempercepat proses pengeringan dengan menghilangkan uap yang dihasilkan selama reaksi kimia. Itu sebabnya, ruangan dengan ventilasi yang memadai bisa membuat sealant mengering lebih cepat.
Tapi, Anda juga perlu memperhatikan agar sirkulasi udara ini tidak terlalu berlebihan. Sebab, udara yang terlalu kencang atau penggunaan kipas angin yang berlebihan dapat menyebabkan masalah seperti pengeringan yang tidak merata.
Waktu Pengeringan Umum untuk Produk Sealant
Seperti dijelaskan sebelumnya, salah satu faktor yang memengaruhi proses pengeringan dan curing (waktu yang dibutuhkan untuk mencapai kondisi kering dan keras optimal) bisa bervariasi tergantung jenis produknya
Selain itu, waktu pengeringan ini juga bisa bervariasi tergantung pada merek produk sealant tersebut. Namun secara umum, ini dia lama waktu yang dibutuhkan:
1. Lama Pengeringan Sealant Silikon
Sealant ini adalah salah satu jenis yang banyak digunakan karena daya rekat dan dan kemampuannya untuk menahan kelembaban sangat baik. Namun, waktu berapa lama sealant kering untuk bahan silikon ini bisa bervariasi tergantung pada jenisnya.
Umumnya, sealant silikon asam memerlukan waktu sekitar 3 hingga 5 menit untuk kering pada bagian permukaannya. Untuk mencapai kekeringan total dan kemampuan tahan air yang optimal, jenis ini biasanya butuh waktu sekitar 3-5 jam.
Di sisi lain, sealant silikon netral sebenarnya banyak dipilih karena tidak berbau asam, tapi jenis ini butuh waktu lebih lama untuk kering, sekitar 8-15 menit. Sedangkan untuk mencapai kering total akan membutuhkan waktu sekitar 24 jam.
Bahkan, ada juga jenis produk sealant silikon yang butuh waktu curing hingga 21 hari agar bisa kering sepenuhnya.
2. Lama Pengeringan Poliuretan
Polyurethane atau poliuretan adalah sejenis polimer yang sering digunakan sebagai bahan cat, lem, atau perekat seperti sealant. Sama seperti silikon, waktu berapa lama sealant kering untuk bahan ini juga bisa berbeda tergantung jenis yang digunakan.
Misalnya, poliuretan berbasis air bisa kering lebih cepat dalam waktu sekitar 6 jam saja. Sedangkan tipe berbasis minyak bisa mencapai waktu hingga 24 jam untuk kering.
Di sisi lain, waktu curing yang dibutuhkan agar bisa kering dan kuat maksimal untuk bahan poliuretan bisa sangat lama, bahkan bisa mencapai satu bulan.
3. Durasi Sealant Akrilik dapat Kering
Selanjutnya ada akrilik, salah satu bahan yang banyak digunakan karena sifatnya tahan lama, serbaguna, dan mudah dibentuk. Durasi berapa lama sealant kering untuk jenis ini umumnya cukup cepat.
Ada yang bisa kering dalam waktu sekitar 5-8 menit saja, dan kering total dalam waktu sekitar 2-3 jam. Tapi, ada juga yang butuh waktu curing sekitar 1 hingga 10 hari agar bisa kering sepenuhnya.
Rekomendasi Jenis Sealant Terlengkap Mowilex BC
Jadi, sudah paham sealant kering berapa lama? Sekarang, jika Anda sedang mencari sealant yang tepat untuk kebutuhan konstruksi ataupun perbaikan, Mowilex BC menawarkan berbagai pilihan produk yang dapat disesuaikan dengan berbagai aplikasi, di antaranya yaitu:
1. BC 311 – Acrylic Siliconized Sealant
Berbahan dasar emulsi akrilik dan emulsi silikon, mempunyai daya rekat yang sangat baik dan elastisitas yang tinggi, dan sangat cocok untuk aplikasi interior dan eksterior. Berikut keunggulannya:
- Dapat dicat
- Tidak berbau
- Kedap air setelah kering sempurna
- Elastis hingga 15%
2. BC 312 – Multiseal Sealant
Adalah sealant hibrida serbaguna yang dirancang untuk digunakan pada berbagai jenis substrat yang bisa diaplikasikan pada berbagai permukaan, termasuk di luar ruangan karena sudah bersifat tahan UV. Keunggulannya yaitu:
- Dapat dicat
- Permukaan tidak lengket
- Tahan sinar UV
- Tidak susut
3. BC 351 – Fire Stop Acrylic Sealant
Terbuat dari bahan akrilik yang bersifat tahan api, dirancang khusus untuk mencegah masuknya gas mudah terbakar dan asap beracun di dinding dan lantai kompartemen. Ini dia keunggulannya:
- Dapat dicat
- Peringkat ketahanan api M1 (NF P 92-501)
- Tahan api hingga 4 jam
4. BC 352 – Fire Rated Silicone Sealant
Merupakan sealant berbahan silikon yang tahan api dengan fleksibilitas tinggi dan ketahanan terhadap berbagai bahan kimia. Berikut berbagai keunggulannya:
- Fleksibel hingga 25%
- Tidak korosif
- Kedap udara
- Tahan terhadap alkali dan bahan kimia
- Tahan terhadap cuaca dan sinar UV
5. BC 353 – Fire Rated PU Sealant
Jenis sealant berbahan poliuretan satu komponen yang memiliki sifat tahan api hingga berjam-jam, fleksibel, dan bisa dicat. Ini keunggulan lengkapnya:
- Dapat dicat
- Tahan api hingga 4 jam
- Tidak korosif
- Permukaan tidak lengket dan tidak mengikat kotoran
- Fleksibel hingga 25%
Untuk memperoleh berbagai sealant di atas, kunjungi halaman produk. Selain informasi tentang berapa lama sealant kering ini, Anda juga bisa baca artikel lainnya di blog kami. Terakhir, jika memiliki pertanyaan atau ingin menghubungi kami, kunjungi halaman kontak!